Dalam upaya untuk menghadirkan hunian yang lebih modern dan mengakomodasi kebutuhan generasi milenial dan pasangan muda, Perum Perumnas kiat terus melakukan peningkatan pelayanan dan kenyamanan dari berbagai aspek bagi seluruh konsumennya. Bentuk komitmen dan upaya ini dibalut pada salah satu hunian Perumnas di Jakarta Barat dengan tajuk The New Face of Samesta Sentraland Cengkareng.
Perubahan positif yang signifikan pada Samesta Sentraland Cengkareng tersebut diresmikan langsung oleh Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo dan didampingi oleh Direktur Utama Perumnas, Budi Saddewa Soediro dan jajaran, di Samesta Sentraland Cengkareng, Jakarta Barat, Senin (13/5).
Kartika Wirjoatmodjo menyampaikan apresiasinya dan turut menyambut baik atas upaya Perumnas dalam menyuguhkan hunian yang mengakomodir preferensi gaya hidup kontemporer dari generasi milenial saat ini.
“Transformasi ini mencerminkan dedikasi Perumnas untuk mendukung visi pemerintah dalam menyediakan perumahan yang memadai untuk semua lapisan masyarakat. The New Face of Samesta Sentraland Cengkareng besutan Perumnas akan menjadi tempat tinggal yang nyaman bagi penghuninya,” ujar Kartika Wirjoatmodjo.
The New Face of Samesta Sentraland Cengkareng mencakup peningkatan dalam berbagai aspek, yaitu pada desain interior hunian yang modern, fasilitas taman bermain, kolam renang, area komunal dan komersial serta peningkatan integrasi transportasi di kawasan.
“Perubahan transformatif tampilan baru ini menegaskan komitmen Perumnas untuk meningkatkan layanan dan kenyamanan bagi semua pelanggannya. Tercatat dampak positif dari perubahan ini terjadi peningkatan pesanan sebesar 38%, permintaan sebesar 90% dan jumlah tenant berjumlah 136%. Dan kami optimis figur proyeksi pesanan proyek ini dapat bergerak positif hingga mencapai 90% per bulannya,” papar Budi.
Budi pun menambahkan dimana pada tahun sebelumnya, terdapat pertumbuhan pendapatan di atas 30% YoY dan pertumbuhan pembangunan hunian di atas 19% YoY, sehingga The New Face of Samesta Sentraland Cengkareng tidak hanya mencerminkan dedikasi Perumnas untuk memenuhi kebutuhan yang terus berkembang dari konsumennya, tetapi juga sebagai simbol solusi hunian modern masa kini yang disesuaikan untuk mendukung gaya hidup milenial.
Perumnas tidak hanya komitmen pada penyediaan hunian untuk masyarakat, namun juga berupaya untuk memberikan pengalaman serta gaya hidup baru dengan memperhatikan konsep demand creation dan crowd puller di Samesta Sentraland Cengkareng.
“Langkah lainnya yang diambil dalam hal ini adalah melalui pengembangan aktivasi ruang komersial seperti bazaar kuliner UMKM, pengembangan aktivasi ruang komunal untuk penghuni dan aktivitas olah raga, juga optimalisasi dan perbaikan etalase area komersial lainnya”, lanjut Budi.
Sebagai informasi, Kawasan Samesta Sentraland Cengkareng berdiri di atas lahan +9.842 m2 dengan total luasan lahan kawasan sebesar 4.5 Ha dan menjadi hunian apartemen Perumnas yang telah rampung diselesaikan atas tahap pertamanya yaitu Tower Bunaken ini sejak Agustus 2016 dan serah terima unit secara berkala mulai tanggal Agustus 2019.
Secara keseluruhan total nilai investasi sebesar Rp 537,02M Perumnas telah melakukan pengembangan hunian Samesta Sentraland Cengkareng sebanyak 1193 unit pada 1 (satu) tower di hunian ini yaitu Tower Bunaken terdiri dari 20 lantai dengan 239 unit hunian Rusunami/subsidi dan 894 unit hunian Anami. Bauran tipe hunian mulai dari tipe studio ukuran 22,3m2 hingga tipe 2 bedroom ukuran 52,9 m2. Di mana artinya Perumnas mengalokasikan 20% dari total unit, telah kami peruntukkan untuk konsumen MBR pada unit Rusunami tersebut.
“Perum Perumnas sebagai BUMN terus berupaya memberikan produk hunian bagi masyarakat dengan harga yang terjangkau dan berkualitas. Kami juga terus berinovasi menghadirkan hunian-hunian yang mempunyai added value dalam menciptakan ruang hidup yang menyelaraskan kenyamanan, fungsionalitas, dan daya tarik estetika bagi semua penghuninya.,” lanjut Budi.
Tentang Perum Perumnas
Perumnas merupakan salah satu BUMN yang mempunyai tugas pokok menyediakan perumahan dan pemukiman bagi masyarakat menengah ke bawah. Beberapa kawasan pemukiman skala besar telah dibangun melingkupi area Bogor, Tangerang, Depok, dan Bekasi yang kini telah berkembang, menjadi kota baru dan berfungsi sebangai kota penyangga ibukota Jakarta. Dengan memiliki cakupan area operasional dari sabang sampai marauke, Perumnas telah membangun di lebih dari 187 kota dan 400 lokasi di seluruh Indonesia. Untuk informasi lebih lanjut mengenai perumnas, silakan kunjungi www.perumnas.co.id