UK – Indonesia Tech Hub dari Program Akses Digital bersama dengan ThisAble Enterprise dan Jasa Raharja berkolaborasi untuk meluncurkan program virtual peningkatan kapasitas. Tech to Empower, didukung penuh oleh UK-Indonesia Tech Hub, akan mendukung wirausahawan dan non-wirausahawan penyandang disabilitas untuk dapat bertahan dan berkembang dalam masa pandemi, serta mengoptimalkan usahanya dalam bentuk penjualan digital dan memaksimalkan kemampuan masing-masing penerima manfaat dengan kemampuan entrepreneur dan teknologi dalam berwirausaha. Program ini adalah kelanjutan program setelah berhasil menyelenggarakan program Tech to Empower: Digitally Ready Entrepreneurs 2020 yang telah memberdayakan 100 penyandang disabilitas. 350 penyandang disabilitas akan dipilih untuk menjadi penerima manfaat dalam program ini 2 dan akan mempelajari kurang lebih 21 modul pembelajaran selama 1,5 bulan.
Pada akhir program, para penerima manfaat akan mendapatkan kesempatan magang di perusahaan yang menjadi mitra Yayasan Thisable dan juga akan mendapatkan kesempatan untuk ikut serta dalam Job Fair dan Entrepreneur Expo yang merupakan acara online pertama yang mengumpulkan lebih dari 1000 penyandang disabilitas dan kehadiran 100 hiring partners. Program Tech to Empower: Digitally Ready Entrepreneurs 2021 akan menyediakan 4 fasilitator yang akan memandu 350 penerima manfaat dengan ragam disabilitas seperti tuna daksa, tuna rungu, tuna netra, disabilitas mental dan intelektual, serta 32 narasumber yang akan berdiskusi bersama peserta membahas modul-modul pembelajaran yang diterima di kelas.
Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste Owen Jenkins mengatakan: “Kami menjalankan program seperti Tech to Empower karena kami tahu program-program ini membuat perbedaan. Inggris percaya pada kekuatan penggunaan teknologi untuk kebaikan, dan kami tahu itu dapat memainkan peran penting dalam membuat perubahan sosial. Apa yang kami lakukan di sini hari ini adalah contoh utama dari hal tersebut, membawa inklusivitas disabilitas di tempat kerja, khususnya melalui teknologi. Pada Juli 2021, Strategi Disabilitas Nasional diluncurkan di Inggris, menetapkan visi pemerintah untuk meningkatkan kehidupan sehari-hari para penyandang disabilitas dan memastikan bahwa disabilitas bukanlah penghalang bagi orang-orang untuk menjalani kehidupan secara mandiri dan seutuhnya, atau untuk mencapai potensi penuh mereka sebagai individu. Dengan semangat tersebut, saya berharap kita dapat melanjutkan pekerjaan ini dan melibatkan lebih banyak pelaku industri dan tokoh-tokoh dari pemerintah untuk melihat dampak dari pengembangan kerangka kerja nasional yang kuat bagi penyandang disabilitas di industri kerja. Semoga sukses untuk program Tech to Empower tahun ini dan saya berharap program ini bisa berlanjut di masa depan.”
Munadi Herlambang, Direktur Hubungan Kelembagaan Jasa Raharja mengatakan: “Sebagai perusahaan nasional yang menyelenggarakan asuransi kecelakaan sosial bagi penumpang angkutan umum dan tanggung jawab asuransi menurut undang-undang terhadap pihak ketiga, PT Jasa Raharja bersedia mendukung pemberdayaan penyandang disabilitas. Semoga program kolaborasi Tech to Empower: Digitally Ready Entrepreneurs 2021 dapat meningkatkan kapabilitas digital penyandang disabilitas. Selain itu, kami juga berharap penyandang disabilitas dapat memperoleh kesempatan yang sama untuk 3 berkontribusi dalam pembangunan ekonomi dan sosial di Indonesia.”
Nicky Claraentia Pertiwi, Chief Operational Officer Thisable mengatakan: “Kami berharap kolaborasi pentahelix dari pemerintah, komunitas, perusahaan, media, juga universitas ini dapat menjadi awal yang baik untuk memperkenalkan dan memulai bagaimana lingkungan inklusif bagi penyandang disabilitas di Indonesia dapat diterapkan di Indonesia. Sehingga penyandang disabilitas dapat memiliki kesempatan yang sama dalam pendidikan dan pekerjaan serta kehidupan yang lebih baik.”