Perum Perumnas sebagai BUMN pengembang perumahan rakyat terus bertekad dan mengamanahkan perannya mendukung pemerintah untuk berinovasi dan memberikan produk hunian terbaik bagi masyarakat Indonesia. Selama 49 tahun berdiri, pengembangan inovasi berkelanjutan terus digarap Perumnas guna menghadirkan hunian yang sesuai kebutuhan dan perkembangan yang terjadi.
Tekad untuk menghadirkan hunian yang nyaman dan aman bagi masyarakat dirangkum dalam tema “Harmony in Finest Living” sebagai tagline HUT Perum Perumnas tahun ini.
Direktur Utama Perum Perumnas, Budi Saddewa Soediro menuturkan, Perumnas akan terus bergerak guna menghadirkan inovasi hunian terbaik yang tidak hanya menjadi sebuah tempat tinggal masyarakat, namun menjadi area pembangunan permukiman yang tentunya memancing pertumbuhan dan perkembangan perekonomian baru di sekitarnya.
“Perumnas tidak akan lelah untuk terus menciptakan terobosan baru dalam inovasi hunian untuk memberikan manfaat yang maksimal serta mewujudkan finest living bagi masyarakat Indonesia”, papar Budi dalam keterangan pers perayaan HUT Perumnas ke-49 (18/07).
Di tahun ini, Perumnas kian agresif dalam menyikapi kebutuhan masyarakat, khususnya milenial, yang terus berkembang dan spesifik akan hunian yang diinginkan. Konsep hunian dengan desain modern pun dihadirkan, penggabungan aspek estetika dan fungsional diterapkan dalam bentuk mezzanine dan taman indoor pada konsep hunian baru yang diaplikasikan di Cluster Blue Bell Samesta Parayasa dan Cluster Nirwana Samesta Citra Surodinawan.
Selain konsep hunian baru, Perumnas pun gencar menggarap hunian berkonsep TOD (Transit-Oriented Development) yang dirancang dalam program Hunian Milenial untuk Indonesia dan telah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo, di Samesta Mahata Margonda Depok pada April 2023 lalu. Presiden Joko Widodo mengapresiasi serta mendukung pembangunan TOD-TOD baru utamanya di kota besar untuk mengurangi kemacetan sekaligus memenuhi kebutuhan hunian masyarakat.
Tekad dan keseriusan Perumnas dalam menyediakan hunian milenial yang homey, berkualitas di prime location turut ditunjukkan dengan prosesi akad kredit massal bersama lebih dari 100 konsumen di seluruh proyek Perumnas secara nasional. Lain dari itu, promo booking fee hunian sebesar Rp490.000 juga dihadirkan melalui Festival Kreasi Hunian sebagai rangkaian acara puncak perayaan HUT Perumnas ke-49 (18/7).
Pada kesempatan perayaan HUT ini, Budi turut memaparkan rencana strategis Perumnas dalam merevitalisasi rumah susun Perumnas pada kawasan padat penduduk di kota-kota besar.
“Peremajaan kawasan padat penduduk dapat menjadi alternatif penyelesaian masalah perumahan di kota-kota besar. Pelaksanaan revitalisasi yang terfokus pada peningkatan fasilitas umum yang mudah diakses akan menciptakan interaksi sosial yang positif baik bagi penghuni maupun masyarakat di sekitarnya”, ucap Budi.
Perumnas yang merupakan pioner dalam revitalisasi rumah susun yang dilakukan di Sukaramai Medan pada tahun 1984, akan kembali melaksanakan revitalisasi kawasan hunian padat penduduk yang terencana akan dilakukan di Rumah Susun Klender, Jakarta Timur.
Lain dari itu, Perumnas juga telah melakukan ragam aksi korporasi berupa perbaikan restrukturisasi organisasi dan keuangan, optimalisasi aset, serta penjajakan kerja sama dengan berbagai instansi guna mencapai target korporasi.
“Perumnas terus berupaya bertransformasi dengan melakukan penguatan model bisnis sebagaimana arahan Menteri BUMN. Di antaranya, pada kebijakan pengadaan tanah, dimana kami berkomitmen untuk tidak melakukan pembelian tanah dalam pengembangan baru, namun akan melakukan revitalisasi rumah susun eksisting dan pengembangan lahan idle milik pemerintah/BUMN/BUMD/Bank Tanah baik melalui kerja sama maupun PMN Non Tunai”, papar Budi.