– Menghadapi libur natal dan tahun baru, Deputy CEO PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Budi Santoso Syarif bersama jajaran direksi meninjau Kilang Pertamina Refinery Unit (RU) III Plaju untuk memastikan keandalan menghasilkan energi yang berkualitas untuk masyarakat, pada Senin, 21 Desember 2020.
“Adanya kunjungan jajaran direksi, dapat menjadi masukan bagi kami terutama menghadapi perubahan-perubahan pada 2021 mendatang. Selain itu, kami bisa mendapatkan sudut pandang yang berbeda atau baru, agar ke depannya menjadi lebih baik dan berkontribusi lebih untuk penyediaan energi nasional,” ujar General Manager Pertamina Refinery Unit III Moh. Hasan Efendi saat menyambut kedatangan rombongan.
Kunjungan yang dihadiri pula oleh Direktur Operasi PT KPI, Direktur Feedstock & Optimization PT KPI, dan Direktur Keuangan PT KPI mengunjungi beberapa fasilitas operasi yang utama di Kilang Pertamina RU III Plaju, di antaranya Area Avtur Reborn (CD & GP), Area Breezon-MC32 (Polypropylene), Area Gas Turbine (GT 2015 UC-UTL), Area RFCC-CDL, dan Area Green Refinery.
Saat melakukan kunjungan, Budi mengatakan agar para pekerja meningkatkan budaya kerja yang lebih positif untuk mengurangi risiko kerja dan kesalahan yang terjadi. Dia juga mengungkapkan rasa bangga karena kilang-kilang Pertamina dapat terus beroperasi dengan normal untuk menghasilkan energi terbaik untuk negeri walaupun di tengah kondisi ekonomi yang dihantam pandemi.
“Kilang ini milik Indonesia, harus dijaga kemandirian energi, maka dari itu harus tetap semangat dan bangga. Itu yang mau saya tanamkan ke teman-teman,” ungkap Budi.
Dia menambahkan, Kilang Pertamina RU III Plaju secara nasional sangat kompetitif dalam hal biaya operasi dan menekankan kepada pekerja muda untuk terus meningkatkan kinerja.
“Kilang RU III Plaju ini operating cost-nya kompetitif dari RU lain maupun benchmark standar global. Selain itu juga, sangat potensial untuk dikembangkan agar gross margin bisa meningkat. Jadi tidak usah ragu, teman-teman harus percaya diri,” kata Budi.
Sumber Pertamina, edit koranbumn