PT Hutama Karya (Persero) Tbk melansir mampu menyelesaikan dua proyek jalan tol Trans Sumatra kendati pelaksanaan konstruksi mendapat tantangan dari kondisi pandemi Covid-19. Proyek jalan bebas hambatan di Pulau Andalas tetap rampung dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara disiplin.
Prokes dimaksud yakni mendorong kampanye dan menerapkan 3M dalam mencegah penyebaran pandemi Covid-19 di setiap operasional perseroan, yaitu dengan memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.
Direktur Utama Hutama Karya Budi Harto menyampaikan selain kembali berhasil merampungkan dan mengoperasikan 2 (dua) ruas tol baru di JTTS yakni ruas tol Pekanbaru – Dumai dan Sigli – Banda Aceh Seksi IV, Hutama Karya juga menggarap konstruksi 8 ruas JTTS.
“Diantaranya Tol Sigli – Banda Aceh sepanjang 60 Km dengan total progres konstruksi mencapai 63 persen,” ujarnya dalam siaran pers Kamis (31/12/2020).
Kemudian Tol Pekanbaru – Pangkalan (83 Km) dengan progres konstruksi mencapai 41 persen, Tol Padang – Sicincin (37 Km) dengan progres konstruksi mencapai 34 persen, Tol Bengkulu – Taba Penanjung (18 Km) dengan progres konstruksi 85%, Tol Sp. Indralaya – Muara Enim (121 Km) dengan progres konstruksi 19 persen,
Selanjutnya Tol Binjai – Langsa (131 Km) dengan progres konstruksi 27 persen, Tol Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Parapat (143 Km) dengan progres konstruksi 53 persen dan Tol Indrapura – Kisaran (48 Km) dengan progres konstruksi 16 persen.
“Sehingga total panjang JTTS yang dibangun hingga penghujung tahun 2020 yakni 1.156 Km dengan 643 Km ruas sedang konstruksi dan 513 Km ruas sudah beroperasi,” ujarnya.
Sumber Bisnis, edit koranbumn