• Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Sabtu, 21 Juni 2025
  • Login
No Result
View All Result
Koran BUMN
Advertisement
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
No Result
View All Result
Koran BUMN
No Result
View All Result

Penambahan 39 Stasiun Seismik Tambah Kecepatan dan Akurasi Data Informasi Gempa Bumi

by redaksi
12 Januari 2021
in Berita
0
Len Indonesia Menang Empat Tender Proyek Pembangunan Jargas Total Sebanyak 45.456 Sambungan Rumah Tahap I
0
SHARES
7
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Indonesia tercatat sebagai salah satu negara yang paling banyak mengalami gempa bumi. Ini karena Indonesia terletak di atas tiga lempeng yakni Lempeng Eurasia, Lempeng Pasifik, dan Lempeng Indo-Australia. Untuk itulah betapa pentingnya pemerintah melalui BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) terus meningkatkan kemampuannya memperoleh informasi yang akurat mengenai parameter mekanisme sumber terjadinya gempa bumi.

BMKG memiliki program peringatan dini tsunami yang dikenal dengan nama Indonesia Tsunami Early Warning System (InaTEWS). Sistem InaTEWS menggabungkan antara data seismik, data GPS, data Buoy, dan data Tide Gauge. Pada sistem InaTEWS, data seismik menjadi ujung tombak observasi, karena dapat mendeteksi potensi tsunami dalam waktu 4 – 5 menit setelah kejadian gempa bumi.

RelatedPosts

Durasi dan Frekuensi Gangguan Listrik Menurun, PLN Catat Kinerja Operasional Positif sepanjang 2024

KAI Hadirkan Sentuhan Tematik dan Diskon 30% di Libur Sekolah, Hadirkan Balon Raksasa hingga Photobooth di Stasiun

Danantara Bersama INA Tanam Investasi Capai Rp13 triliun di Pabrik Petrokimia Chandra Asri

Tahun 2019 lalu, BMKG mempercayakan kepada PT Len Industri (Persero) dalam memasang 194 stasiun monitoring gempa bumi yang tersebar di seluruh Indonesia. Kepercayaan tersebut berlanjut di tahun 2020 sekarang untuk kembali memasang sebanyak 39 titik stasiun miniregional monitoring gempa bumi milik BMKG. Dengan demikian keseluruhan seismograf yang dimiliki BMKG kini akan berjumlah 411 unit.

Penyelesaian pemasangan miniregional ditargetkan sesuai batas waktu pelaksanaan pekerjaan dalam kontrak yakni tanggal 18 Desember 2020. Target tersebut tercapai karena sudah 100% rampung dan kini telah beroperasi.

Pimpinan Proyek Pemasangan 39 Miniregional PT Len Industri, Randy Dwi Rahardian menjelaskan, “Pandemi Covid-19 yang masih melanda sekarang cukup menjadi kendala. Ketersediaan moda transportasi untuk distribusi barang menjadi terbatas karena adanya pembatasan jadwal keberangkatan kapal dan jumlah kapal. Terhadap situasi pandemi saat ini memang berpengaruh sekali dalam pelaksanaan proyek. Dengan perencanaan dan monitoring proyek yang kuat kita dapat melewatinya dengan baik,” tegas Randy.

Beberapa lokasi memiliki latak geografis yang sulit dijangkau di beberapa wilayah Indonesia Bagian Tengah dan Timur seperti di Sulawesi, Maluku, NTT, NTB, dan Papua. Mulai dari perjalanan dari kota ke lokasi yang jarak tempuhnya cukup jauh hingga akses jalan yang dilalui jalannya rusak.

Penambahan 39 Stasiun Seismik Tambah Kecepatan dan Akurasi Data Informasi Gempa Bumi

Manajer Rekayasa Sistem Unit Bisnis ICT & Navigasi PT Len Industri, Yudhistira Utomo mengatakan, “Sebanyak 39 lokasi itu banyak dipasangnya di Indonesia Bagian Timur, yang memang masih belum serapat jaringan sensor seismik di Indonesia Bagian Barat. Di barat sendiri, kita pasang dua (2) stasiun di selatan Pulau Jawa. Lokasinya di Yogyakarta.”

Dengan penambahan ini maka sensor-sensor seismik di tanah air menjadi lebih rapat. “Data yang diterima semakin banyak sehingga akurasi dan kecepatan informasi penentuan gempa dapat meningkat. Saat ini sudah di kisaran 4 hingga 5 menit untuk informasi peringatan gempa (semenjak kejadian),” katanya.

Meski konfigurasi dan pendekatan pengerjaannya sedikit berbeda dengan stasiun yang dipasang pada tahun lalu, namun dia memastikan kinerja alat justru lebih andal. Stasiun juga tetap menggunakan PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya) produksi Len Industri sebagai sumber catu dayanya.

“Yang membedakan tahun ini dengan tahun 2019 lalu, tahun ini menggunakan sistem posthole seismometer, dimana seismometer akan dimasukan ke dalam lubang. Hal ini untuk mengurangi environment noise terhadap data sehingga dapat melakukan improvement kualitas data,” ujarnya.

Sebagai perusahaan BUMN yang berbasis teknologi, Len Industri memiliki mimpi besar bahwa suatu saat nanti bisa menjadi penyedia produk dan teknologi infrastruktur sistem sensor peringatan dini kebencanaan di Indonesia. Saat ini Len Industri memiliki peran sebagai integrator sistem maupun pemeliharaan sistem tersebut.

Integrator sistem memiliiki 3 tanggung jawab utama, yakni membangun sistem, menjamin ketersediaan (availability) data dan kualitas data. Perusahaan harus dapat menjamin availability data di atas 90% atau bahkan 99%.

“Penempatan seismometer itu tidak bisa asal, kita harus mendapatkan kualitas data yang baik. Suhu dan kelembapan ruangan juga berpengaruh karena sangat sensitif,” ujarnya.

Selain di sistem power, belum ada produk sendiri milik Len Industri yang diintegrasikan. Hingga saat ini, principal produk seismohardware sebagian besar berasal dari Amerika sebagai partner selama ini.

“Len membeli barang dari principal. Transfer knowledge saat ini masih sebatas penggunaan dan konfigurasi, tapi tidak tertutup kemungkinan ke depan akan ada ToT (Transfer of Technology),” pungkasnya.

Sumber LEN , edit koranbum

Previous Post

Peduli Lingkungan dan Krisis Iklim, PLN Kembali Peroleh Sertifikat Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca

Next Post

CSR Hutama Karya Gelar Program Pesantren Mandiri Pangan

Related Posts

Tahun 2020, PLN akan Konversi 5 Pembangkit Diesel ke Gas
Berita

Durasi dan Frekuensi Gangguan Listrik Menurun, PLN Catat Kinerja Operasional Positif sepanjang 2024

21 Juni 2025
Perubahan Logo KAI untuk Lanjutkan Transformasi
Berita

KAI Hadirkan Sentuhan Tematik dan Diskon 30% di Libur Sekolah, Hadirkan Balon Raksasa hingga Photobooth di Stasiun

21 Juni 2025
Harapan Ekonom Terkait Tata Kelola hingga Calon Bos Danantara
Berita

Danantara Bersama INA Tanam Investasi Capai Rp13 triliun di Pabrik Petrokimia Chandra Asri

21 Juni 2025
Diakuisisi BRI, Danareksa Sekuritas Target Tambah 50.000 Akun Nasabah Baru Hingga Akhir 2020
Berita

Peroleh Akses Pembiayaan BRI, UMKM Penyuplai Makan Bergizi Gratis Sukses Tingkatkan Kapasitas Dapur hingga Berdayakan Masyarakat Sekitar

21 Juni 2025
Harapan Ekonom Terkait Tata Kelola hingga Calon Bos Danantara
Berita

Danantara akan Lakukan Konsolidasikan Bisnis BUMN Sektor Logistik dan Asuransi

21 Juni 2025
Pengumuman Perubahan Merek dan Logo PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
Berita

BTN Populerkan KPR Subsidi dalam Forum Keuangan Berkelanjutan Dunia

21 Juni 2025
Next Post
Hutama Karya Tunggu Keputusan Resmi Pemegang Saham Kelangsungan Holding Infrastruktur

CSR Hutama Karya Gelar Program Pesantren Mandiri Pangan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima

Recommended

Distribusikan Produk, GARAM Gandeng BGR Logistics

GARAM Hadir sebagai Narasumber dalam FGD Pengembangan Industri Garam Nasional dalam RPJMN 2025–2029

3 hari ago
Pengumuman Perubahan Merek dan Logo PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk

Direksi dan Dewan Komisaris BTN Terkini

3 hari ago
Tahun 2020, PLN akan Konversi 5 Pembangkit Diesel ke Gas

Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025: PLN Gerak Serentak Bersihkan Sampah di 56 Lokasi Se-Indonesia

5 hari ago
UEFA EURO 2020, Tayangan Spesial IndiHome di Tahun 2020

Telkom Kembali Buka Program Digistar Class Intern 2025 Batch 3 untuk Mahasiswa

3 hari ago
Tahun 2020, PLN akan Konversi 5 Pembangkit Diesel ke Gas
Berita

Durasi dan Frekuensi Gangguan Listrik Menurun, PLN Catat Kinerja Operasional Positif sepanjang 2024

by redaksi
21 Juni 2025
0

PT PLN (Persero) mencatat capaian signifikan dalam meningkatkan keandalan pasokan listrik sepanjang tahun 2024. Melalui transformasi digital dan pemeliharaan yang...

Read more
Perubahan Logo KAI untuk Lanjutkan Transformasi

KAI Hadirkan Sentuhan Tematik dan Diskon 30% di Libur Sekolah, Hadirkan Balon Raksasa hingga Photobooth di Stasiun

21 Juni 2025
Harapan Ekonom Terkait Tata Kelola hingga Calon Bos Danantara

Danantara Bersama INA Tanam Investasi Capai Rp13 triliun di Pabrik Petrokimia Chandra Asri

21 Juni 2025
Diakuisisi BRI, Danareksa Sekuritas Target Tambah 50.000 Akun Nasabah Baru Hingga Akhir 2020

Peroleh Akses Pembiayaan BRI, UMKM Penyuplai Makan Bergizi Gratis Sukses Tingkatkan Kapasitas Dapur hingga Berdayakan Masyarakat Sekitar

21 Juni 2025
Harapan Ekonom Terkait Tata Kelola hingga Calon Bos Danantara

Danantara akan Lakukan Konsolidasikan Bisnis BUMN Sektor Logistik dan Asuransi

21 Juni 2025
  • Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Hotline T/WA : 0813 8084 1716

© 2020 KoranBUMN.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL

© 2020 KoranBUMN.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In