• Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Kamis, 22 Mei 2025
  • Login
No Result
View All Result
Koran BUMN
Advertisement
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
No Result
View All Result
Koran BUMN
No Result
View All Result

Melalui Rights Issue, BTN akan Cari Tambahan Modal Senilai Rp 5 Triliun

by redaksi
11 Maret 2021
in Berita, Kinerja & Investasi
0
Dirut Pahala N. Mansury  Resmikan Gedung Baru Kantor Wilayah I BTN di Bekasi
0
SHARES
21
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk berencana mencari pendanaan modal lewat rights issue pada 2022 mendatang. Adapun besaran dana yang diincar oleh perbankan pelat merah tersebut senilai Rp 5 triliun.

Wakil Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu mengatakan dana tersebut akan digunakan perseroan untuk memperkuat kecukupan modal dalam mendanai pembiayaan program sejuta rumah tahap II.

RelatedPosts

Bank Raya Berencana Bakal Buyback Saham Rp20 Miliar

Kunjungi PAL Indonesia, Dubes Singapura Bahas Peluang Kerja sama Energi dan Elektrifikasi

Melalui PG Kwala Madu, SGN Menargetkan Mengiling Tebu sebanyak 270.000 ton pada Musim Giling Tahun 2025

“Memang diskusinya adalah kebutuhan kami sebanyak Rp 5 triliun. Kita harapkan Rp 3 triliun adalah dari pemegang saham dwiwarna karena komposisi sekarang 60 persen dan Rp 2 triliun dari saham publik, sehingga total Rp 5 triliun,” ujarnya saat konferensi pers Rabu (10/3).

Menurutnya dana tersebut juga akan digunakan untuk memperkuat akuisisi anorganik seperti life insurance, modal ventura dan manajer investasi untuk mendukung bisnis perseroan dengan Tapera.

“Untuk memperkuat pertumbuhan capital karena kami harus mendorong pembangunan sejuta rumah tahap II, kebutuhan modal kami apabila tidak dilakukan maka CAR kami akan terbatas, sehingga ekspansi sulit tercapai,” ucapnya.

Nixon menyebut rencana tersebut masih dalam tahap pembicaraan dengan pemerintah sebagai pemegang saham mayoritas. Dalam hal ini adalah Kementerian Keuangan dan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN)

“Ini masih diskusi dengan dua kantor kementerian. Kantor Kementerian BUMN dan Kementerian Keuangan. Jadi kita sudah diskusi dengan BUMN beberapa kali dengan Kemenkeu sudah jalan sekali di level teknis belum ke ibu menteri,” ucapnya.

Ke depan Nixon berharap rencana tersebut bisa diputuskan sebelum nota keuangan 2021. “Mudah-mudahan sudah bisa mendapat keputusan sebelum 17 Agustus 2021 atau sebelum nota keuangan,” ucapnya.

Tak bagi dividen

BTN memutuskan untuk tidak membagi dividen laba bersih kinerja sepanjang 2020 kepada seluruh pemegang saham.

Adapun keputusan tersebut diambil untuk memperkuat modal Tier 1 BTN, mengingat saat ini bank yang bergerak khusus untuk pembiayaan itu memiliki modal yang paling rendah dibanding bank pelat merah lainnya.

“BTN tahun ini dan tahun depan ingin memperkuat Tier 1 Capital. Tier 1 Capital kita termasuk yang paling rendah diantara bank BUMN,” kata Nixon.

Nixon menjelaskan selama ini perseroan kerap kali mengambil langkah untuk menerbitkan obligasi subordinasi atau subdebt, untuk meningkatkan capital adequacy ratio (CAR). Namun, menurut dia, keputusan tersebut memerlukan modal yang besar, sehingga pada tahun depan BTN berencana melakukan right issue guna mendongkrak CAR.

“Jadi storynya semua adalah laba tahun berjalan 2020 menjadi cadangan modal, sehingga tidak ada dividen yang dibagikan,” ucapnya.

Dengan langkah tersebut, BTN diharapkan dapat meningkatkan Tier 1 Capital ke angka 17 persen. Sebagai informasi, membukukan laba bersih sebesar Rp 1,60 triliun pada kuartal empat 2020 atau naik 665,71 persen secara tahunan (year on year/yoy) dari posisi Rp 209 miliar di periode sebelumnya.

“Laba kita naik menjadi sebesar Rp 1,60 triliun dan yang menarik ada PPOP tetap tumbuh 16,87 persen. Jadi bisa dibilang, kita bukan hemat-hemat CKPN,” kata Nixon.

Sumber Repub;lika, edit koranbumn

Previous Post

BNI Dorong Penguatan Pertanian dengan Milenial Smartfarming

Next Post

Penuhi Ketentuan Bursa, Bank Syariah Indonesia Rencanakan Rights Issue Hingga Rp7 Triliun

Related Posts

Sesuai Ketentuan OJK, Bank Raya Telah Miliki Modal Inti Rp2,2 Triliun
Anak Perusahaan

Bank Raya Berencana Bakal Buyback Saham Rp20 Miliar

21 Mei 2025
Pembangunan Barge Mounted Power Plan
Berita

Kunjungi PAL Indonesia, Dubes Singapura Bahas Peluang Kerja sama Energi dan Elektrifikasi

21 Mei 2025
Tuntaskan Transformasi BUMN, SGN Tutup 2023 dengan Laba Positif & EBITDA Rp1 Triliun
Anak Perusahaan

Melalui PG Kwala Madu, SGN Menargetkan Mengiling Tebu sebanyak 270.000 ton pada Musim Giling Tahun 2025

21 Mei 2025
Semangat Kolaborasi PLN Icon Plus Rayakan Hari Jadi ke-24
Berita

PLN Icon Plus Dukung Upaya Mewujudkan Kemandirian Energi Hijau di Bali

21 Mei 2025
WORSKHOP BUMN DAN ANAK USAHA BUMN 13 Juni 2025 : APAKAH KERUGIAN BUMN BUKAN LAGI KERUGIAN NEGARA?
Berita

WORSKHOP BUMN DAN ANAK USAHA BUMN 13 Juni 2025 : APAKAH KERUGIAN BUMN BUKAN LAGI KERUGIAN NEGARA?

20 Mei 2025
Menteri Erick Thohir Rombak Direksi dan Dewan Komisaris Asuransi Jasa Indonesia
Berita

Ditopang Strategi Bisnis Adaptif dan Kinerja Lini Bisnis Unggulan, Laba Jasindo Melonjak 68% hingga April 2025

20 Mei 2025
Next Post
Izin OJK Keluar, Bank Syariah Indonesia Beroperasi 1 Februari 2021 dengan Logo dan Susunan Direksi Baru

Penuhi Ketentuan Bursa, Bank Syariah Indonesia Rencanakan Rights Issue Hingga Rp7 Triliun

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima

Recommended

Tuntaskan Transformasi BUMN, SGN Tutup 2023 dengan Laba Positif & EBITDA Rp1 Triliun

Melalui PG Kwala Madu, SGN Menargetkan Mengiling Tebu sebanyak 270.000 ton pada Musim Giling Tahun 2025

18 jam ago
Sesuai Ketentuan OJK, Bank Raya Telah Miliki Modal Inti Rp2,2 Triliun

Bank Raya Berencana Bakal Buyback Saham Rp20 Miliar

18 jam ago
Bio Farma Bersama Lembaga Eijkman Rintis Penelitian Vaksin Virus Corona

Bio Farma Perkuat Kemandirian Nasional dalam Pemberantasan TBC di Indonesia

5 hari ago
Bio Farma Bersama Lembaga Eijkman Rintis Penelitian Vaksin Virus Corona

Bio Farma Resmikan Go Live Sistem Medtrack di Seluruh Cabang Kimia Farma Trading & Distribution

3 hari ago
Sesuai Ketentuan OJK, Bank Raya Telah Miliki Modal Inti Rp2,2 Triliun
Anak Perusahaan

Bank Raya Berencana Bakal Buyback Saham Rp20 Miliar

by redaksi
21 Mei 2025
0

 PT Bank Raya Indonesia Tbk. (AGRO) berencana melakukan pembelian kembali (buyback) saham perseroan sebanyak-banyaknya Rp20 miliar.Direktur Keuangan Bank Raya Rustarti Suri Pertiwi...

Read more
Pembangunan Barge Mounted Power Plan

Kunjungi PAL Indonesia, Dubes Singapura Bahas Peluang Kerja sama Energi dan Elektrifikasi

21 Mei 2025
Tuntaskan Transformasi BUMN, SGN Tutup 2023 dengan Laba Positif & EBITDA Rp1 Triliun

Melalui PG Kwala Madu, SGN Menargetkan Mengiling Tebu sebanyak 270.000 ton pada Musim Giling Tahun 2025

21 Mei 2025
Semangat Kolaborasi PLN Icon Plus Rayakan Hari Jadi ke-24

PLN Icon Plus Dukung Upaya Mewujudkan Kemandirian Energi Hijau di Bali

21 Mei 2025
WORSKHOP BUMN DAN ANAK USAHA BUMN 13 Juni 2025 : APAKAH KERUGIAN BUMN BUKAN LAGI KERUGIAN NEGARA?

WORSKHOP BUMN DAN ANAK USAHA BUMN 13 Juni 2025 : APAKAH KERUGIAN BUMN BUKAN LAGI KERUGIAN NEGARA?

20 Mei 2025
  • Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Hotline T/WA : 0813 8084 1716

© 2020 KoranBUMN.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL

© 2020 KoranBUMN.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In