Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke PLN Unit Induk Pusat Pengatur Beban (UIP2B) Jawa, Madura dan Bali (Jamali) di Depok, Jawa Barat pada Selasa (6/7/2021) malam. Sidak ini dilakukan Erick untuk memantau dan memastikan pasokan listrik selama masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat pada 3-20 Juli 2021 di Jawa Bali. Dalam kondisi PPKM darurat, masyarakat dituntut untuk tetap berada di rumah, sehingga kehadiran listrik sangat penting.
Tak hanya itu, keandalan pasokan listrik juga dibutuhkan untuk mendukung aktivitas di fasilitas umum, terutama di rumah sakit, serta menjaga keandalan produksi di industri oksigen. Menurut Erick, berkaca dari penambahan kasus Covid-19 harian, perlu antisipasi peningkatan kebutuhan akan oksigen.
Seperti diketahui, pemerintah telah meminta industri oksigen untuk mengoptimalkan produksinya untuk mengantisipasi lonjakan permintaan. Untuk itu, Menteri BUMN ingin memastikan dukungan dari PLN untuk menjaga keandalan pasokan listrik.
Dalam kunjungannya ke UIP2B Jamali, Menteri Erick didampingi oleh Komisaris PLN Dudy Purwagandhi dan General Manager Unit Induk Pusat Pengaturan Beban Jawa, Madura dan Bali, Suroso Isnandar.
Menteri Erick menuturkan, kedatangannya kali ini merupakan bentuk dukungan kepada PLN agar tetap memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Setelah mengetahui kondisi terkini di UIP2B Jamali, Menteri Erick pun berjanji akan mengajak duduk bersama para pelaku industri oksigen dan PLN untuk memastikan keandalan pasokan listrik di tengah masa PPKM darurat.