Bio Farma kembali menerima penghargaan Asia Sustainability Reporting 2018, untuk kategori Gold (ASR Rating) dari National Centre For Sustainability Reporting (NCSR). NCSR merupakan lembaga yang bertujuan untuk membantu, mengembangkan, mengukur dan melaporkan pelaksanaan CSR / Corporate Sustainability (CS) yang berlandaskan pada Global Reporting Initiative (GRI). Bio Farma mendapatkan pernghargaan dalam hal konsistensinya untuk kontribusi kepada masyarakat, lingkungan dan tanggung jawab terhadap produk dan pegawai.
Penghargaan yang diserahkan oleh Gubernur yang diwakili oleh Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Lampung kepada Direktur Perencanaan dan Pengembangan Bio Farma, Adriansjah Azhari, di Lampung 8 Desember 2018. Bio Farma telah menerbitkan Sustainability Report yang berbasis GRI sejak tahun 2012.
Adriansjah Azhari, menyampaikan “dalam pelaporan SR ini mencakup laporan tanggung jawab terhadap konsumen, masyarakat, lingkungan dan khususnya terkait produk. Untuk mendukung pencapaian tersebut, Inovasi merupakan prioritas kami”
Adriansjah menambahkan, “penguatan R&D melalui Sistem Manajemen Inovasi yang dilakukan oleh Bio Farma, merupakan komitmen Bio Farma untuk mendukung inovasi industri farmasi di Indonesia menuju kemandirian produk obat termasuk produk biopharmaceutical seperti vaksin” “Kami sudah memiliki Sistem Manajemen Inovasi (SMI), yang meliputi produksi, proses dan strategi, yang dilakukan secara top down dan bottom up” “Alhamdulillah, kami bisa meraih penghargaan ini pada akhir tahun 2018. Kami berpandangan bahwa penguatan R&D termasuk inovasi – inovasi didalamnya, merupakan golden ticket menuju kemandirian, khususnya pada industri farmasi produk biopharmaceutical.
Sumber InBiofarma