Untuk mendorong pemulihan pariwisata dan meningkatkan kepercayaan wisatawan, ITDC meningkatkan tata kelola kawasan berbasis protokol kesehatan di masa pandemi, mulai dari kedatangan, selama beraktivitas, sampai pengunjung/wisatawan meninggalkan The Nusa Dua.
Peningkatan tata kelola kawasan tersebut meliputi penyiapan infrastruktur serta penyusunan dan implementasi SOP, sesuai panduan CHSE dari Kemenparekraf.
Infrastruktur disiapkan untuk mendukung protokol kesehatan, berupa penyediaan tempat cuci tangan, signage protokol kesehatan, marka physical distancing, dan pos pengukuran suhu tubuh pada beberapa titik di The Nusa Dua.
Sementara SOP protokol kesehatan disusun terintegrasi antara ITDC dengan hotel dan fasilitas di dalam Kawasan The Nusa Dua. Kami juga menyediakan layanan kesehatan dengan tenaga medis yang memadai dari BIMC Siloam Nusa Dua, termasuk layanan test COVID-19 Drive-Thru and Mobile Services khusus bagi wisatawan yang menginap di Kawasan The Nusa Dua.
Dengan kelengkapan fasilitas terintegrasi dan SOP protokol kesehatan yang ketat di dalam kawasan, ITDC optimis tingkat okupansi kawasan tetap menunjukkan tren positif dan berharap peningkatan-peningkatan ini dapat berkontribusi terhadap pemulihan pariwisata Bali serta Indonesia.