BUMN Pertamina melalui PT Pertamina Bina Medika IHC membuka kapasitas tambahan untuk perawatan pasien Covid-19 di Asrama Haji.
Direktur Utama Pertamina Bina Medika Fathema Djan Rachmat memaparkan, dengan dukungan dari pemerintah Indonesia melalui Kemenkomarves, Kementerian BUMN, Kementerian Kesehatan, Kementerian Agama, dan Pertamina Group telah mengonversi gedung pertemuan utama yang bernama Arafah yang berlokasi di Asrama Haji Embarkasi menjadi rumah sakit darurat yang melayani pasien Covid-19 di wilayah Jakarta.
“Rumah sakit yang telah dipersiapkan dengan waktu yang singkat ini akan dioperasionalkan oleh salah satu rumah sakit BUMN di Jakarta, yaitu Rumah Sakit Pertamina Jaya sehingga kita namakan rumah sakit khusus Covid-19 100 persen ini adalah Rumah Sakit Pertamina Jaya extension Asrama Haji,” ungkap Fathema pada konferensi pers, Senin (19/7/2021).
Dengan luas 4.127 meter persegi setinggi 4 lantai, rumah sakit ini bisa digunakan untuk perawatan pasien bergejala berat dan kritikal dengan kapasitas total 150 tempat tidur, dan ruang isolasi Covid-19 yaitu 124 tempat tidur.
Sementara, untuk level ICU dan HCU dilengkapi dengan 74 mesin ventilator dan 50 ventilator HNFC, serta 26 tempat tidur ruang isolasi.
“Rumah sakit ini terdiri atas ruangan yang telah dilengkapi tekanan negatif dan hepa filter, dan juga sistem oksigen dan sentral oksigen. Seluruh layanan radiologi dan sebagian laboratorium dalam waktu singkat nanti kita akan lengkapi dengan CT Scan dan fasilitas penunjang perawatan lainnya seperti hemodialisis sehingga rumah sakit ini menjadi lengkap,” jelasny
Kehadiran rumah sakit khusus ini juga menjadi pendukung dari 900 tempat tidur di Asrama Haji yang sedang dibangun oleh Kementerian Kesehatan dan sudah berjalan.
Rumah Sakit Pertamina Jaya extension Asrama Haji akan dioperasionalkan oleh 320 tenaga kesehatan yang terdiri atas 210 perawat, 75 dokter, 15 analis, dan 20 asisten apoteker.
“Sebagai fasilitas bagi para nakes untuk beristirahat gedung D1 dan D2 telah dialihfungsikan sebagai asrama para tenaga kesehatan Pertamedika IHC agar dapat beristirahat dengan baik,” ungkap Fathema.
Sumber Bisnis, edit koranbumn