• Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Senin, 8 Desember 2025
  • Login
No Result
View All Result
Koran BUMN
Advertisement
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
No Result
View All Result
Koran BUMN
No Result
View All Result

Dirut Biofarma, Honesti Basyir Berharap Tahun 2024 Ketergantungan Impor Bahan Baku Obat Berkurang dari 90 persen menjadi 70 persen

by redaksi
26 September 2021
in Berita
0
Bio Farma Bersama Lembaga Eijkman Rintis Penelitian Vaksin Virus Corona
0
SHARES
2
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Direktur Utama PT Biofarma (Persero) Honesti Basyir mengatakan industri farmasi dalam negeri tidak dalam kondisi sehat, terlebih saat terjadi pandemi. Hal ini tak lepas dari besarnya tingkat impor bahan baku obat yang mencapai 90 persen.

“Saat pandemi, tentu semua negara membutuhkan produk yang sama. Tentu, negara yang memiliki teknologi produksi bahan baku akan mengamankan pasokan untuk negaranya masing-masing,” ujar Honesti, akhir pekan kemarin.

RelatedPosts

Pertamina Mandalika International Circuit Raih Sertifikasi Keamanan Level 1 dari BNPT

Indeks Bisnis UMKM BRI Q3-2025: Ekspansi Berlanjut, Optimisme Pelaku Usaha Semakin Meningkat

Ratas Bersama Presiden, Pertamina Laporkan Percepatan Distribusi Energi di Wilayah Terdampak Bencana Sumatera

Oleh karena itu, ucap Honesti, pandemi memberikan pelajaran besar bagi Indonesia untuk membangun kemandirian kesehatan nasional. Honesti menilai cukup banyak hal yang harus diperbaiki dalam sektor kesehatan Indonesia.

“Kita merasakan selama pandemi betapa kemandirian kita di bidang kesehatan banyak hal yang harus dibenahi. Healthcare tidak hanya kesehatan, tapi juga terkait ekonomi, sosial, dan gaya hidup,” ucap Honesti.

Kata Honesti, sejatinya pemerintah telah mencanangkan kemandirian kesehatan dengan membentuk holding farmasi yang terdiri atas Bio Farma selaku induk holding bersama Kimia Farma dan Indo Farma sebagai anggota holding. Honesti mengatakan holding farmasi yang dibentuk sebelum pandemi terpaksa harus bekerja lebih keras dalam akselerasi kemandirian kesehatan dengan adanya pandemi covid-19.

“Holding ini baru setahun berdiri, kemudian terjadi pandemi. Selain bertransformasi, kita juga menjadi garda terdepan dalam penanganan pandemi,” ungkap Honesti.

Honesti menyampaikan holding farmasi mulai menata portofolio dengan membagi fokus masing-masing BUMN. Kata Honesti, Bio Farma mendapat tugas untuk fokus dalam produksi vaksin dan antisera, sedangkan Indo Farma fokus dalam alat kesehatan dan herbal, sementara Kimia Farma fokus terhadap chemical dan layanan kesehatan.

Secara bertahap, lanjut Honesti, holding farmasi mulai berhasil memproduksi obat-obatan penanganan covid-19. Honesti menyebut holding farmasi terus meningkatkan kapasitas produksi dalam mendukung kemandirian kesehatan nasional.

“Kita harus membangun kemandirian kesehatan agar tidak terus tergantung pada impor bahan baku. Ini tujuan utama pembentukan holding farmasi,” lanjut Honesti.

Honesti menilai upaya membangun kemandirian kesehatan nasional dapat terwujud dengan adanya kolaborasi berbagai pihak, baik BUMN dan juga swasta yang mencapai 200 perusahaan farmasi di Indonesia.

“Kita harap 2024 ketergantungan impor bahan baku obay sudah berkurang dari 90 persen menjadi 70 persen,” ucap Honesti.

Honesti mengatakan tingginya tingkat impor bahan baku obat tak lepas dari pola pikir bahwa impor lebih murah ketimbang investasi sendiri. Honesti menilai tingginya biaya produksi bahan baku obat dapat ditekan jika ada sinergi dengan industri kimia dasar yang berada di sektor hulu.

“Ini yang kita harap bisa didukung sehingga kita bisa menggunakan produk kimia dasar agar bisa diproduksi menjadi bahan baku obat. Kalau industri kimia dasar mau kerja sama, mungkin efisiensi impor bahan baku bisa lebih tinggi dari 70 persen,” kata Honesti.

Sumber Republika, edit koranbumn

Previous Post

Atase Pertahanan dan Atase Matra RI Kunjungi PINDAD

Next Post

Himbara Merespons Bank Indonesia untuk Turunkan Suku Bunga Kredit 

Related Posts

ITDC Sedang Memproduksi Film “Akad”
Berita

Pertamina Mandalika International Circuit Raih Sertifikasi Keamanan Level 1 dari BNPT

8 Desember 2025
Diakuisisi BRI, Danareksa Sekuritas Target Tambah 50.000 Akun Nasabah Baru Hingga Akhir 2020
Berita

Indeks Bisnis UMKM BRI Q3-2025: Ekspansi Berlanjut, Optimisme Pelaku Usaha Semakin Meningkat

8 Desember 2025
Pertamina Perlu Bangun Empat Pabrik Dimethyl Ether
Berita

Ratas Bersama Presiden, Pertamina Laporkan Percepatan Distribusi Energi di Wilayah Terdampak Bencana Sumatera

8 Desember 2025
Perubahan Logo KAI untuk Lanjutkan Transformasi
Berita

Face Recognition Percepat Akses Pelanggan di 22 Stasiun, Dorong Kelancaran Mobilitas Jelang Nataru

8 Desember 2025
Peresmian POS IND : Pos Indonesia Integrated National Distribution
Berita

Pos Indonesia Siapkan Armada dan Operasional Maksimal untuk Layanan Pengiriman NATARU 2025–2026

8 Desember 2025
Bank Mandiri Catat Salurkan Kredit untuk BUMN Sebesar Rp103,496 Triliun
Berita

Monggo rawuh! 11-14 Desember Grand City Convex Surabaya Jadi Tuan Rumah Livin’ Fest 2025

8 Desember 2025
Next Post
Remunerasi 2019, BNI Naik BTN Turun

Himbara Merespons Bank Indonesia untuk Turunkan Suku Bunga Kredit 

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima

Recommended

Balai Pustaka Terima Kunjungan Direktur Utama Krakatau Steel, Silmy Karim

Komitmen Krakatau Steel Wujudkan Industri Baja yang Berkelanjutan

2 hari ago
Pertamina Perlu Bangun Empat Pabrik Dimethyl Ether

Ratas Bersama Presiden, Pertamina Laporkan Percepatan Distribusi Energi di Wilayah Terdampak Bencana Sumatera

6 jam ago
PNM Telah Berikan Keringanan kepada 109.733 Debitur Terdampak Corona

Menumbuhkan Harapan dari Akar Bumi: Komitmen PNM Hijaukan Negeri

7 hari ago
Tahun 2020, PLN akan Konversi 5 Pembangkit Diesel ke Gas

Agam Kembali Menyala, Sistem Kelistrikan Sumbar Pulih 100% Pascabencana

13 jam ago
ITDC Sedang Memproduksi Film “Akad”
Berita

Pertamina Mandalika International Circuit Raih Sertifikasi Keamanan Level 1 dari BNPT

by redaksi
8 Desember 2025
0

InJourney Tourism Development Corporation (ITDC), bagian dari InJourney Group, menerima Sertifikasi Level 1 dari Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) yang...

Read more
Diakuisisi BRI, Danareksa Sekuritas Target Tambah 50.000 Akun Nasabah Baru Hingga Akhir 2020

Indeks Bisnis UMKM BRI Q3-2025: Ekspansi Berlanjut, Optimisme Pelaku Usaha Semakin Meningkat

8 Desember 2025
Pertamina Perlu Bangun Empat Pabrik Dimethyl Ether

Ratas Bersama Presiden, Pertamina Laporkan Percepatan Distribusi Energi di Wilayah Terdampak Bencana Sumatera

8 Desember 2025
Perubahan Logo KAI untuk Lanjutkan Transformasi

Face Recognition Percepat Akses Pelanggan di 22 Stasiun, Dorong Kelancaran Mobilitas Jelang Nataru

8 Desember 2025
Peresmian POS IND : Pos Indonesia Integrated National Distribution

Pos Indonesia Siapkan Armada dan Operasional Maksimal untuk Layanan Pengiriman NATARU 2025–2026

8 Desember 2025
  • Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Hotline T/WA : 0813 8084 1716

© 2020 KoranBUMN.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL

© 2020 KoranBUMN.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In