PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menegaskan peringkat idAA+ untuk obligasi yang akan jatuh tempo milik PT Mandiri Tunas Finance (MTF).
Surat utang tersebut adalah Obligasi Berkelanjutan IV Tahap I/2019 Seri A senilai Rp800 miliar yang diterbitkan PT Mandiri Tunas Finance dan akan jatuh tempo pada 8 Januari 2022.
“Kesiapan perusahaan untuk melunasi obligasi tersebut didukung oleh fasilitas kredit sebesar Rp3,4 triliun pada akhir September 2021 dan rata-rata penerimaan angsuran bulanan atas piutang pembiayaan sekitar Rp2,1 triliun,” ujar Analis Pefindo Kreshna Armand dan Hasnalia Hanifah melalui siaran pers, dikutip Sabtu (6/11/2021).
Kedua analis menjelaskan bahwa efek utang dengan peringkat idAA memiliki sedikit perbedaan dengan peringkat tertinggi yang diberikan. Kemampuan emiten untuk memenuhi komitmen keuangan jangka panjang atas efek utang tersebut, dibandingkan dengan emiten lainnya di Indonesia, adalah sangat kuat. Tanda tambah (+) menunjukkan bahwa peringkat yang diberikan relatif kuat dan di atas rata-rata kategori yang bersangkutan.
Adapun, MTF merupakan perusahaan pembiayaan mobil yang sahamnya dimiliki oleh PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. sebesar 51 persen dan PT Tunas Ridean Tbk. sebesar 49 persen. Pada 30 September 2021, MTF memiliki 101 kantor cabang yang tersebar di Jawa, Sumatra, Kalimantan, Bali, dan Sulawesi.
Sumber Bisnis, edit koranbumn
