• Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Jumat, 12 Desember 2025
  • Login
No Result
View All Result
Koran BUMN
Advertisement
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
No Result
View All Result
Koran BUMN
No Result
View All Result

Ekonomi Indonesia Pulih, Siap Angkat Kinerja IPCC

by redaksi
24 Januari 2022
in Berita, Kinerja & Investasi
0
CSR BUMN Peduli Covid-19 : Hakaaston, IPC Car Terminal, Berdikari, PTPN III
0
SHARES
30
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

 

Belum lama ini Bank Dunia memberikan prediksi perkiraannya terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia untuk periode tahun 2021 hingga 2023. Pada 2021 secara full year, Bank Dunia memberikan perkiraan pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 3,7%. Proyeksi pertumbuhan ekonomi tersebut dengan asumsi Indonesia tidak mengalami gelombang baru Covid-19 yang lebih parah.

RelatedPosts

AirNav Jadikan HAKORDIA Titik Balik Pemberantasan Korupsi

Konsisten Empat Tahun Beruntun, Bank Mandiri Kembali Raih Juara 1 pada ARA 2024 atas Transparansi Laporan Tahunan

Pelindo Petikemas Presikdi Capai Target Arus Petikemas Sebanyak 12,95 Juta TEUs pada 2025

Meski proyeksi tersebut lebih rendah dari perkiraan sebelumnya sebesar 4,4% dengan mempertimbangkan dampak dari penyebaran varian baru covid-19 jenis delta yang dapat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi Indonesia namun, terlihat proyeksi pertumbuhan tersebut masih di angka positif yang menandakan pemulihan ekonomi Indonesia dapat terus terjadi.

Bank Dunia juga memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia meningkat 5,2% pada 2022 dan 5,1% pada 2023 dengan asumsi program vaksinasi terus berlanjut sehingga bisa mencapai tingkat vaksinasi sebesar 70% pada 2022.

Selain itu, proyeksi tersebut juga diasumsikan kebijakan moneter dan fiskal domestik akan tetap akomodatif serta pertumbuhan perdagangan global dan harga komoditas meningkat moderat di tengah pengetatan kondisi keuangan global. Dari sisi konsumsi masyarakat juga diperkirakan akan pulih lebih kuat karena tingkat vaksinasi sudah lebih luas dan imbas kebijakan akomodatif dari Pemerintah sehingga akan meningkatkan konsumsi dan permintaan masyarakat.

PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk (IPCC) sebagai perusahaan yang bergerak di bidang jasa layanan kepelabuhanan yang berada dalam mata rantai ekosistem logistik melihat adanya peluang di tengah meningkatnya konsumsi dan permintaan masyarakat. Secara umum dengan meningkatnya ekonomi, masyarakat akan meningkatkan permintaannya terhadap properti dan otomotif. Multiflyer effect dari peningkatan tersebut juga berdampak pada peningkatan kebutuhan akan bahan bakar dan sejumlah mineral logam sehingga memberikan dampak positif pada industri pertambangan. Tentunya dengan dampak-dampak positif tersebut juga dapat berimbas positif pada peningkatan layanan bongkar muat yang ada di Terminal IPCC.

IPCC sebagai operator dedicated car terminal tentunya menyiapkan fasilitas yang baik sehingga dapat melayani para pabrikan otomotif dengan optimal, mulai dari pemenuhan fasilitas dedicated area, aktivitas kendaraan yang di bawa masuk ke lapangan penumpukan, lalu dilakukan inspeksi, pengecekan, dan lainnya hingga dilakukan aktivitas pengapalan dan begitupun dengan sebaliknya.

IPCC memiliki sejumlah fasilitas, diantaranya Lapangan Penumpukan dengan luas kurang lebih 60ha, fasilitas gate, fasilitas pergudangan untuk inspeksi, dan sejumlah dermaga untuk sandar kapal RoRo pengangkut kargo kendaraan.

Rio T.N Lasse, Direktur Utama IPCC menyampaikan, “Dengan fasilitas infrastruktur dan suprastruktur yang mumpuni tersebut, IPCC siap menangkap peluang untuk meningkatkan kinerjanya di tahun ini. Terutama dengan meningkatnya industri manufaktur, industri otomotif, hingga industri komoditas (pertambangan dan perkebunan) yang dapat berimbas pada peningkatan layanan bongkar muat kendaraan di Terminal IPCC. Sejumlah pengembangan sedang dilakukan oleh IPCC, diantaranya perluasan lahan di area eks-DKP di daerah Tanjung Priok berbatasan dengan lahan penumpukan seluas 1,89 ha; lalu, kerjasama pengoperasian pelabuhan lain yang masih dalam Pelindo Group di luar Terminal yang telah dioperasikan oleh IPCC (Terminal Tanjung Priok, Jakarta; Terminal Panjang, Lampung; Terminal Dwikora, Pontianak; dan MKO MTKI Gresik) antara lain, Terminal Belawan, Medan yang mulai dikerjasama-operasionalkan pada awal Januari tahun ini, berikutnya penjajakan dengan Terminal di Surabaya, Makasar, Balikpapan, dan lainnya yang dapat dijadikan hub Terminal Kendaraan. Berikutnya, pendekatan dengan sejumlah Automaker untuk tidak hanya terlayani dari sisi layanan penumpukan namun, juga dapat dilayani layanan bongkar muat oleh IPCC. Lalu, juga pengembangan digitalisasi IT sehingga terkoneksi sistem antara IPCC melalui Autogate System hingga billing system dan payment gateway; sistem para pabrikan otomotif; hingga sistem di kepabeanan untuk keperluan administrasi pelaporan”.

“Untuk pengembangan lainnya dapat berupa layanan beyond terminal atau beyond the gate yang merupakan rencana bisnis IPCC sebagai bagian dari value added services dimana IPCC dapat memberikan layanan tambahan di luar Terminal IPCC atau remote area. Termasuk juga layanan distribusi kendaraan antar wilayah maupun antar pulau dengan kerjasama dengan sejumlah Pelabuhan (connectivity in distribution). Layanan kendaraan tersebut dapat berupa layanan kendaraan baru maupun kendaraan bekas yang memiliki potential market cukup besar di Indonesia. Untuk itu, IPCC melakukan pemeliharaan dan peningkatan kapasitas, fasilitas, dan peralatan terminal berbasiskan planning and control serta peningkatan pelayanan terminal melalui perbaikan fasilitas dermaga dan lapangan. Hal ini termasuk pemeliharaan sistem dan jaringan untuk membantu operasional hingga keuangan. Semuanya masuk dalam pipeline, Integrasi; Ekspansi, Digitalisasi; dan Koordinasi”, tambah Rio.

Terkait kinerja keuangan, di sepanjang periode 9M21, kinerja IPCC mampu mengalami turn around tercatat untung Rp16,60 miliar dari tahun sebelumnya tercatat rugi Rp32,73 miliar. Adapun pendapatan hingga akhir 9M21, tercapai sebesar Rp347,77 miliar di atas pencapaian di periode yang sama di tahun lalu dan bahkan hampir mendekati pencapaian pendapatan di periode 9M19 sebesar Rp359,52 miliar sehingga sampai akhir tahun 2021 diperkirakan pendapatan akan mencapai Rp463,69 miliar atau lebih tinggi dari pencapaian pada FY20 senilai Rp356,53 miliar. Sementara itu, dari perolehan laba diharapkan dapat tercapai di atas Rp20 miliaran sehingga angka profit margin bisa lebih tinggi dari 2020. Namun demikian, sementara ini ditargetkan untuk pertumbuhan pendapatan 2021 dikisaran konservatif, 10% hingga 12% terhadap 2020 atau di kisaran Rp392,18 miliar – Rp399,32 miliar.

Di tahun Macan Air ini melihat pemulihan industri dan juga daya beli masyarakat serta kondisi makroekonomi Indonesia yang kian membaik dan dibarengi dengan semakin berkurangnya imbas penyebaran covid-19 serta kondisi makroekonomi global yang juga kian pulih maka dapat berimbas positif pada industri otomotif beserta rantai pasoknya. Dengan demikian, diharapkan berimbas positif juga pada kinerja IPCC. Diharapkan bisa bertumbuh pada kisaran (minimal) 12% hingga 15% YoY baik pendapatan maupun laba. Pun diharapkan dapat melampaui target tersebut.

Previous Post

Antusiasme Masyarakat Tinggi, KPR BRI Virtual Expo Sukses Catatkan 4.000 Pengajuan

Next Post

Telkom Indonesia Siap Sediakan Infrastruktur Telekomunikasi di IKN Baru

Related Posts

Airnav Terus Pantau Perkembangan Dampak Erupsi Gunung Merapi
Berita

AirNav Jadikan HAKORDIA Titik Balik Pemberantasan Korupsi

11 Desember 2025
Bank Mandiri Catat Salurkan Kredit untuk BUMN Sebesar Rp103,496 Triliun
Berita

Konsisten Empat Tahun Beruntun, Bank Mandiri Kembali Raih Juara 1 pada ARA 2024 atas Transparansi Laporan Tahunan

11 Desember 2025
Berita Singkat BUMN : Pelindo, KAI, PAL Indonesia, PTPN 3, Indonesia Power, Waskita Karya, Indonesia Power, Bukit Asam
Anak Perusahaan

Pelindo Petikemas Presikdi Capai Target Arus Petikemas Sebanyak 12,95 Juta TEUs pada 2025

11 Desember 2025
Askrindo Cover Asuransi Kecelakaan Diri  pada Gelaran JogjaROCKarta 2020
Berita

Askrindo Memberikan Pelatihan Mendeteksi Keterlambatan Bicara dan Pencegahan Kekerasan pada Anak Bagi 200 Guru PAUD

11 Desember 2025
Diakuisisi BRI, Danareksa Sekuritas Target Tambah 50.000 Akun Nasabah Baru Hingga Akhir 2020
Berita

130 Tahun Melayani, BRI Hadirkan Layanan hingga Pelosok Negeri Melalui 7.405 Kantor dan 1,2 Juta AgenBRILink

11 Desember 2025
Gandeng Kimia Farma, Dahana Gelar MCU
Berita

Dahana Peduli, Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh

11 Desember 2025
Next Post
UEFA EURO 2020, Tayangan Spesial IndiHome di Tahun 2020

Telkom Indonesia Siap Sediakan Infrastruktur Telekomunikasi di IKN Baru

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima

Recommended

Presiden Jokowi Umumkan Dua Kasus Pertama Positif Corona di Indonesia

Menkeu Purbaya Menyetujui Keringanan Pajak Bagi BUMN yang Lakukan Aksi Korporasi BUMN

2 hari ago
UEFA EURO 2020, Tayangan Spesial IndiHome di Tahun 2020

Telkom Solution Hadirkan Ekosistem Solusi Digital Komprehensif Berbasis AI untuk Enterprise Lintas Industri

6 hari ago
Menko Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto Ungkap Danantara Berencana Bangun 17 Kilang Modular di AS Senilai Rp130 Triliun

Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto Melaporkan Regulasi Terkait Restrukturisasi Danantara Sedang Disesuaikan

5 hari ago
TIMAH Menerima 65 Mahasiswa dari 26 Perguruan Tinggi di Indonesia pada PMMB

TIMAH Kembali Kerahkan Tim ERG Bantu Penanganan Banjir di Sumatera dan Salurkan Bantuan Logistik

2 hari ago
Airnav Terus Pantau Perkembangan Dampak Erupsi Gunung Merapi
Berita

AirNav Jadikan HAKORDIA Titik Balik Pemberantasan Korupsi

by redaksi
11 Desember 2025
0

Dalam rangka memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia (HAKORDIA) tahun 2025, Perum LPPNPI (AirNav Indonesia) menyelenggarakan kegiatan sosialisasi pencegahan dan penindakan...

Read more
Bank Mandiri Catat Salurkan Kredit untuk BUMN Sebesar Rp103,496 Triliun

Konsisten Empat Tahun Beruntun, Bank Mandiri Kembali Raih Juara 1 pada ARA 2024 atas Transparansi Laporan Tahunan

11 Desember 2025
Berita Singkat BUMN : Pelindo, KAI, PAL Indonesia, PTPN 3, Indonesia Power, Waskita Karya, Indonesia Power, Bukit Asam

Pelindo Petikemas Presikdi Capai Target Arus Petikemas Sebanyak 12,95 Juta TEUs pada 2025

11 Desember 2025
Askrindo Cover Asuransi Kecelakaan Diri  pada Gelaran JogjaROCKarta 2020

Askrindo Memberikan Pelatihan Mendeteksi Keterlambatan Bicara dan Pencegahan Kekerasan pada Anak Bagi 200 Guru PAUD

11 Desember 2025
Diakuisisi BRI, Danareksa Sekuritas Target Tambah 50.000 Akun Nasabah Baru Hingga Akhir 2020

130 Tahun Melayani, BRI Hadirkan Layanan hingga Pelosok Negeri Melalui 7.405 Kantor dan 1,2 Juta AgenBRILink

11 Desember 2025
  • Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Hotline T/WA : 0813 8084 1716

© 2020 KoranBUMN.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL

© 2020 KoranBUMN.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In