PT Hutama Karya (Persero) membukukan Nilai Kontrak Baru (NKB) sebesar Rp 1,14 triliun hingga akhir Februari 2022. Perolehan kontrak baru tersebut setara dengan 3,22% dari target kontrak baru Hutama Karya pada tahun ini yang ditargetkan mencapai Rp 35,4 triliun.
“Adapun segmen yang memberikan kontribusi terbesar pada perolehan kontrak baru perseroan adalah dari sektor jalan dan jembatan,” ungkap EVP Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Tjahjo Purnomo
Dalam pengerjaan proyek tol tersebut, Hutama Karya berkolaborasi dengan Beijing Urban Construction Group (BUCG) dengan porsi nilai kontrak milik Hutama Karya adalah sebesar 40%. Ke depan, Hutama Karya menargetkan proyek tol senilai Rp 2,08 triliun tersebut dapat rampung dalam waktu 810 hari kalender atau pada Juli 2024 mendatang.
Di luar hal itu, Tjahjo bilang, pihaknya mendapatkan kontrak pekerjaan untuk pembangunan gedung parkir kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Hanya saja, Tjahjo mengatakan untuk besaran nilai kontrak proyek TMII tersebut masih diperbincangkan.
“Terkait dengan proyek pembangunan gedung parkir TMII untuk saat ini masih dalam tahap finalisasi administrasi kontrak untuk kemudian baru dimulai pekerjaan pembangunan proyek tersebut,” pungkasnya.
Sumber Kontan, edit koranbumn