Transaksi Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) perbankan terus mengalami peningkatan signifikan di tengah upaya regulator maupun pelaku industri keuangan mendukung inklusi keuangan di Tanah Air.
Meningkatnya jumlah transaksi diawali dengan pertumbuhanĀ merchantĀ yang bisa melayani transaksi QRIS. Di PT Bank Mandiri Tbk misalnya, jumlahĀ merchant-nya sudah mencapai 2,4 juta hingga Maret 2022. Itu meningkat lebih dari 200% dibanding periode yang sama tahun lalu (year on year/YoY).
“Peningkatan terbanyak diĀ merchantĀ retail dan UMKM. Peningkatan transaksi ini juga dipengaruhi oleh promo transaksi melalui QRIS Livin’ by Mandiri yang dijalankan di berbagaiĀ merchant,” kata Thomas WahyudiĀ Senior Vice President Transaction Banking Retail Sales Bank Mandiri
Untuk semakin meningkatkan transaksi,Ā Bank Mandiri melakukan percepatan perluasan akseptasi layanan digital khususnya QRIS dengan melakukan kegiatan akuisisi dan edukasiĀ merchantĀ secara masif di seluruh Indonesia.
Thomas bilang, perluasan akseptasi itu dilakukan dengan menjangkau berbagai ekosistem seperti pasar, pedagang UMKM, rumah ibadah, rumah sakit dan berbagai komunitas lainnya. Edukasi juga dilakukan melaluiĀ sales forceĀ langsung keĀ merchantĀ maupun peningkatanĀ awarenessĀ penggunaan QRIS secara nasional melalui sosial media & media lain kelolaan Bank Mandiri.
Ke depannya, Bank Mandiri akan terus melakukan peningkatan kualitas layanan seperti menyediakan layanan untuk pedagang dimana pedagang dapat melakukan pendaftaran secara online dan memonitor transaksi serta percepatanĀ disbursementĀ dana secaraĀ same dayĀ ke pedagang khususnya pedagang segmenĀ kecil & mikro.
Tahun ini, Bank Mandiri menargetkan jumlahĀ merchantĀ dapat meningkat secara signifikan. Sehingga diharapkan transaksi QRIS dapatĀ mencapai Rp 1 triliun.
Sumber Kontan, edit koranbumn