Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdillah berjanji memberikan insentif dan kemudahan perizinan kepada PT. Kawasan Berikat Nusantara (Persero) yang ingin investasi di Sulawesi Selatan. Dia menegaskan, pemerintahannya mendukung masuknya investasi karena akan membuka lapangan pekejaan bagi masyarakat Sulsel.
Hal itu disampaikan Nurdin Abdullah ketika menerima kunjungan Direktur Utama PT. KBN (Persero) H.M. Sattar Taba, Direktur Keuangan Daly Mulyana dan Direktur Pengembangan Rahayu Ahmad Junaedi beserta rombongan di Rumah Dinas Gubernur Sulsel di Makassar, Senin, 21 Januari 2018.
Tidak hanya bertemu Gubernur, rombongan Direksi KBN ini juga meninjau lahan di Takalar dan Bantaeng yang rencananya akan dijadikan kawasan industri. Di dua daerah itu tersedia lahan ribuan hektar yang siap dibebaskan.
“Silahkan KBN melihat langsung lahannya yang cocok untuk dijadikan kawasan industri di Silawesi Selatan ini. Kami dari Pemerintah Provinsi akan memberi dukungan,” kata Gubernur Nurdin Abdullah.
Direktur Utama PT. KBN (Persero) H.M. Sattar Taba menyampaikan terima kasih atas dukungan Gubernur. Sattar menegaskan dukungan pemerintah daerah sangat dibutuhkan oleh investor. Terlebih lagi sudah ada calon investor dari Tiongkok yang ingin menanamkan modal di kawasan industri yang akan dibangun oleh KBN di Sulawesi Selatan.
“Kemudahan perizinan dan insentif yang diberikan oleh pemerintah merupakan daya tarik tersendiri bagi investor,” kata Sattar Taba.
Sumber KBN Edit koranbumn