Indonesia menargetkan lebih dari 29% pengurangan emisi karbon di Indonesia pada 2030 untuk memenuhi komitmen Net Zero Emission dengan melakukan transisi pada berbagai sektor, baik pada energi, industri, transportasi, hingga agrikultur. Dimana emisi karbon merupakan salah satu penyebab perubahan iklim yang terjadi. Hal ini juga menjadi salah satu topik bahasan pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Nusa Dua, Bali pada tanggal 15-16 November 2022.
Perum Jasa Tirta I ikut berkontribusi dalam mewujudkan upaya pemerintah tersebut. Diantaranya melalui program TJSL yang ditujukan untuk perbaikan lingkungan dari wilayah Danau Toba – Sumatera Utara hingga Lereng Gunung Wilis – Jawa Timur.
Program TJSL PJT I bulan November ini antara lain berkolaborasi dengan 10 BUMN lainnya dalam pengelolaan sampah terintegrasi untuk mendukung pengembangan Destinasi Pariwisata Super Prioritas. Dukungan dilakukan dengan pemberian bantuan alat dan mesin pengolahan sampah ke Bank Sampah Induk IAS Toba.
Di Nganjuk -Jawa Timur, PJT I juga hadir bersama Kelompok masyarakat PEKAWIS dalam aksi tanam pohon di lahan seluas 1,2 Ha. Kegiatan penanaman 4000 batang pohon dilakukan dengan tujuan konservasi areal sumber mata air di lereng Gunung Wilis.
Dengan langkah ini PJT I terus berkomitmen untuk membantu pemerintah dalam mengurangi emisi karbon demi menekan risiko perubahan iklim.