Kawasan Pariwisata The Nusa Dua Bali, yang dikelola oleh PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), BUMN pengembang dan pengelola kawasan pariwisata di Indonesia sukses menjadi tuan rumah penyelenggaraan rangkaian event KTT G20 dan akomodasi delegasi KTT G20.
Presiden Republik Indonesia Joko Widodo secara resmi telah membuka Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Nusa Dua Bali pada 15 November 2022. Kegiatan ini diselenggarakan pada tanggal 15-16 November 2022 yang dihadiri oleh total 37 peserta yang terdiri dari pemimpin negara G20 dan tamu undangan.
ITDC telah menunjukkan kesiapan dan dukungan penyelenggaraan event KTT G20 yang mengangkat tema Recover Together, Recover Stronger ini dengan mempersiapkan dan memaksimalkan Kawasan The Nusa Dua sebagai tempat penyelenggaraan side events dan akomodasi bagi para delegasi.
Delapan hotel di Kawasan The Nusa Dua telah masuk dalam daftar 23 hotel yang disiapkan oleh Kemenparekraf untuk akomodasi para delegasi. Kedelapan hotel di Kawasan The Nusa Dua yang ditunjuk tersebut adalah The Laguna a Luxury Collection Resort & Spa Nusa Dua Bali, Grand Hyatt Bali, The St.Regis Bali Resort, Melia Bali, Merusaka Nusa Dua, The Westin Resort Nusa Dua Bali, Sofitel Bali Nusa Dua Beach Resort, dan Nusa Dua Beach Hotel & Spa Bali.
The Westin Resort Nusa Dua Bali dipilih sebagai lokasi Media Center KTT G20 sementara Sofitel Bali Nusa Dua Beach Hotel dan Museum Pasifika sebagai lokasi spouse program/side event yang diselenggarakan pada 15 November 2022. Spouse Program yang mengangkat tema “The Journey: Indonesian Sustainable Living Culture”, sebagai bagian dari rangkaian KTT G20 Indonesia yang disiapkan bagi pendamping kepala negara yang bertujuan menguatkan komunikasi dan sosialisasi antar peserta. Pada kesempatan ini diperkenalkan berbagai kekayaan dan keanekaragaman budaya Indonesia dari Aceh hingga Papua oleh Ibu Negara Republik Indonesia yang dihadiri oleh pasangan kepala negara dari China, Jepang, Korea Selatan, Turki dan Spanyol.
General Manager The Nusa Dua I Gusti Ngurah Ardita mengatakan, “ITDC selaku pengelola kawasan The Nusa Dua merasa bangga karena dapat mendukung penyelenggaraan KTT G20 dimana side event spouse program diselenggarakan di destinasi yang kami kelola. Kami yakin penyelenggaraan event internasional di The Nusa Dua menjadi bagian dari upaya berkelanjutan dari semua pihak untuk mempromosikan pariwisata dan mempercepat pemulihan ekonomi di Bali serta menunjukkan kesiapan The Nusa Dua sebagai venue event internasional.”
“Berbagai persiapan juga telah dilakukan ITDC untuk mendukung kesuksesan KTT G20 ini antara lain penyiapan protokol CHSE (Cleanliness, Health, Safety, Environment Sustainability), kesiapan dan keamanan venue dan juga kerjasama dengan hotel-hotel di The Nusa Dua terkait akomodasi undangan dan delegasi,” terang Ardita.
The Nusa Dua sendiri saat ini memiliki 19 hotel atau setara dengan kurang lebih 4.800 kamar yang beroperasi di masa pandemi serta fasilitas MICE yang mampu menampung lebih dari 20.000 delegasi. Melengkapi fasilitas akomodasi dan MICE ini, di The Nusa Dua juga terdapat atraksi seperti pusat perbelanjaan Bali Collection, Museum Pasifika serta Bali Nusa Dua Theater. Fasilitas lain yang juga tersedia adalah rumah sakit internasional dan lapangan golf 18 holes.
Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) juga menyelenggarakan kegiatan showcase di Bali Collection, Kawasan The Nusa Dua pada 10-19 November 2022 sebagai bagian dari side event G20 2022 yang mengusung tema Future SMEs Village: Local Wisdom for Global Sustainability.
Future SMEs Village dijadikan pusat bagi para delegasi G20 untuk berkumpul dan berinteraksi, serta menikmati kekayaan cipta karya terbaik nusantara. Event ini diikuti oleh 20 peserta dari Kementerian/Lembaga, asosiasi, dan pihak swasta. Acara ini bertujuan untuk memperkenalkan produk lokal nusantara ke mata dunia, khususnya kepada delegasi G20 Indonesia. Di Future SMEs Village, delegasi dapat menikmati future mobility, future craft, future fashion, future food dan future wellness serta berbagai UKM inovatif dan pertunjukan tradisional dan kontemporer serta arsitektur bambu.
“ITDC akan terus berupaya untuk meningkatkan pelayanan serta mempersiapkan kawasan menjadi lebih baik untuk menyambut penyelenggaraan event internasional lainnya dimana dengan melihat event-event yang diselenggarakan di kawasan kami, akan menggerakkan minat event organizer, pemerintah maupun stakeholders untuk menyelenggarakan aktivitas MICE bergengsi lainnya di kawasan The Nusa Dua”, tutup Ardita.