Program PNM Mekaar terbukti sukses memberdayakan ibu-ibu di Muara Gembong dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga. Hal itu dirasakan Ibu Yana, nasabah PNM Mekaar saat berdialog dengan Presiden Jokowi di Muara Gembong, Bekasi (30/1).
.
Setelah berhasil melalui program Mekaar, Ibu Yana menjelaskan pada Presiden bahwa dirinya hendak memanfaatkan program KUR dari pemerintah untuk mengembangkan usahanya.
.
PNM Mekaar merupakan layanan pemberdayaan melalui pembiayaan berbasis kelompok bagi ibu-ibu prasejahtera yang ingin membuka maupun mengembangkan usaha. Layanan tersebut menyediakan bantuan pembiayaan dengan besaran Rp2 hingga Rp5 juta yang diberikan bertahap tanpa jaminan. “Rasanya gembira dapat pinjaman gede buat nambahin modal,” tutur Ibu Yana.
.
Sebelum mengikuti program Mekaar, ia bekerja sebagai buruh cuci untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari. Kini, setelah tiga tahun mengikuti program Mekaar, Ibu Yana yang memulai sendiri usahanya dari nol berencana untuk mengambil pinjaman KUR dengan jangka waktu cicilan 24 bulan.
.
“Saya bersyukur banget karena dengan adanya Mekaar saya jadi bisa dagang. Apalagi sekarang sudah pindah ke KUR,” tuturnya.
.
Dalam sebulan, ia juga telah menghitung jumlah angsuran yang harus dibayarkan sebesar Rp430.000 untuk dapat melunasi bantuan modal KUR tersebut. “Bisa. Saya cicil sehari Rp30.000 sampai Rp50.000,” ucapnya optimistis.
.
Menurut Presiden, memulai atau mengembangkan usaha bukanlah hal yang mustahil asalkan para ibu mau berupaya dan bekerja keras untuk dapat mewujudkan hal itu. Kuncinya ada di tiga nilai utama yang ditanamkan bagi tiap nasabah PNM Mekaar.
.
“Jujur, disiplin, kerja keras!”
Sumber PNM , edit koranbumn