PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui Srikandi BUMN Jasa Marga berkolaborasi dengan Universitas Diponegoro (Undip) menggelar program Srikandi BUMN Goes to Campus yang diselenggarakan di Gedung Laboratorium Kewirausahaan, Fakultas Ekonomika dan Bisnis Undip, Semarang, pada Kamis (24/08). Dengan mengusung tema “Inovasi dan Teknologi, Perkuat Konektivitas Negeri”, Jasa Marga mengajak sekitar 360 orang mahasiswa Undip untuk semakin adaptif mengoptimalkan inovasi dan teknologi dalam berkontribusi kepada negeri serta menjawab tantangan industri yang terus bergerak dinamis.
Hadir sebagai narasumber dalam acara tersebut, Direktur Operasi Jasa Marga Fitri Wiyanti dan Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Jasa Marga Pramitha Wulanjani. Selain itu, hadir menyampaikan Keynote Speech, Direktur Human Capital dan Transformasi Jasa Marga Bagus Cahya Arinta B., serta turut hadir Wakil Rektor IV bidang Riset, Inovasi dan Kerja Sama, Prof. Dr. Ir. Ambariyanto, M.Sc., Kepala Biro Akademik dan Kemahasiswaan Edy Surahmad, S.Pd., M.Si., Wakil Direktur Akademik Dr. Eng. Agus Setyawan, S.Si., M.Si., dan Manajer Bagian Kemahasiswaan Muhammad Muntafi’, S.Sos. Prof. Ambar mengapresiasi acara tersebut dan memberikan semangat kepada mahasiswa untuk terus berinovasi.
Rektor Universitas Diponegoro Prof. Dr. Yos Johan Utama, S.H., M.Hum. dalam video sambutannya menjelaskan bahwa acara Srikandi BUMN Goes to Campus bermanfaat untuk memberikan pengetahuan dan pembelajaran yang interaktif bagi mahasiswa. Ia juga berharap ke depannya dapat berkolaborasi dengan Jasa Marga untuk terus mengembangkan program pendidikan yang berkualitas.
“Kesempatan ini tentu sangat berharga bagi kami karena mahasiswa Undip tidak hanya menambah ilmu pengetahuan namun juga mendapatkan pengalaman langsung dari para pihak yang mengaplikasikan ilmu tersebut dalam best practices. Tentunya ilmu pengetahuan disertai praktik tersebut akan menghasilkan kompetensi yang unggul dalam memperkaya ilmu pengetahuan, memperkuat kualitas pendidikan dan menghasilkan pribadi yang tidak hanya paham teori namun juga praktik dan disertai dengan etika yang baik,” jelas Prof Yos
Sementara itu, Direktur Human Capital & Transformasi Jasa Marga Bagus Cahya A.B yang hadir sebagai Keynote Speaker menyampaikan bahwa Srikandi BUMN merupakan komunitas perempuan berkarya di BUMN, digambarkan dengan tokoh Srikandi yang memiliki karakter andal dan berani, untuk saling mendukung dalam berkarya dan berprestasi. Sebagaimana komitmen BUMN dalam mendukung kepemimpinan perempuan dan kepemimpinan muda, Jasa Marga berkomitmen untuk mengimplementasikan transformasi Perusahaan yang didukung dengan populasi jumlah perempuan yang menduduki posisi manajerial BOD-1 saat ini mencapai 31%.
“Jasa Marga juga mengedepankan prinsip pengembangan dan memberikan ruang inovasi yang luas untuk meningkatkan kontribusi dan pelayanan kepada masyarakat, hal ini tercermin dari pengembangan teknologi di Jalan Tol Jasa Marga Group. Melalui Srikandi BUMN Goes To Campus kali ini, kami juga mendorong mahasiswa Undip untuk semakin adaptif melalui berbagai inovasi dan teknologi untuk menjawab tantangan industri yang terus berkembang,” jelas Bagus.
Direktur Keuangan & Manajemen Risiko Jasa Marga Pramitha Wulanjani dalam pemaparannya menjelaskan, pengelolaan BUMN yang semakin profesional, berdaya saing, go global serta berorientasi sebagai agen pembangunan, kedepannya diharapkan konsisten dalam memberikan penerimaan yang optimal terhadap negara. Hal ini tercermin dalam komitmen Jasa Marga sebagai salah satu perusahaan BUMN yang mampu menjadi katalisator pertumbuhan perekonomian Indonesia melalui transformasi, pencapaian dan inovasinya.
“Kami juga membuka kesempatan kepada adik-adik mahasiswa Undip untuk belajar, bertumbuh dan berkontribusi untuk Indonesia dengan bergabung di Jasa Marga melalui program magang di BUMN yang dikenal dengan program Magenta (Magang Generasi Bertalenta) BUMN,” ujar Pramitha
Senada dengan Pramitha, Direktur Operasi Jasa Marga sekaligus Pembina Srikandi Jasa Marga Fitri Wiyanti menjelaskan, sebagai market leader di industri jalan tol di Indonesia, pelayanan operasional jalan tol yang aman, handal dan prima menjadi aspek penting bagi Jasa Marga yang langsung dirasakan oleh masyarakat.
“Kami terus mengembangkan inovasi teknologi informasi, salah satunya yaitu dengan mengembangkan Intelligent Transport System (ITS) yang berfungsi mengelola pelayanan lalu lintas jalan tol yang terintegrasi, sekaligus menjadi sumber pusat informasi lalu lintas melalui super-app Jasamarga Integrated Digitalmap (JID) yang digunakan di Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC) dan dapat diakses oleh pengguna jalan melalui aplikasi Travoy,” imbuh Fitri.
Jasa Marga sebagai BUMN berkomitmen untuk terus mendorong semangat empowering woman melalui organisasi Srikandi Jasa Marga. Hal ini sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan dan sekaligus sebagai bentuk implementasi program ESG (Environmental, Social and Governance) yang mendukung program kesetaraan gender sebagai wujud keberagaman untuk masa depan yang lebih baik dan berkelanjutan.