• Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Jumat, 5 September 2025
  • Login
No Result
View All Result
Koran BUMN
Advertisement
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
No Result
View All Result
Koran BUMN
No Result
View All Result

Bursa Karbon Menjadi Opsi Memanfaatkan Peran Indonesia Lebih Berkelanjutan

by redaksi
30 September 2023
in Berita
0
Terkait Pembayaran Klaim, OJK Tunggu Kepastian Kementerian BUMN
0
SHARES
1
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Pemerintah resmi meluncurkan bursa karbon pada kemarin (26/9/2023). Kepala Ekonom Bank Mandiri Andry Asmoro menilai bursa karbon dapat memberikan ruang untuk potensi finansial bagi corporate untuk memanfaatkan sejumlah hal.

“Bursa karbon menjadi opsi untuk memanfaatkan peran Indonesia lebih berkelanjutan atau lebih green. Kedua opsi financing lebih beragam memanfaatkan bursa karbon tadi,” kata Andry di Hotel Grand Aston Puncak Bogor, Selasa (26/9/2023).

RelatedPosts

Permudah Layanan Digital, Livin’ by Mandiri Jadi Ekosistem Transaksi Lengkap Nasabah

BTN Optimistis Kinerja Kredit Tetap Tumbuh hingga Akhir 2025

Serapan Beras Akhir Tahun, Bulog Proyeksi Dapat Mencapai 1 Juta Ton pada Saat Musim Panen

 

Terlebih, Andry melihat bursa karbon menjadi salah satu bagian dari inisiatif dalam pengurangan karbon yang lebih bernilai dan bisa diperdagangkan. Dia menilai hal tersebut sangat positif dan dapat menjadi sumber pembiayaan bagi perusahaan.

Dia menuturkan, akan lebih banyak opsi pembiayaan buat korporasi apalagi kalau korporasi yang melakukan pengurangan karbon. “Apalagi presiden menyampaikan adanya potensi perdagangan bursa karbon sekitar Rp 3 ribu triliun,” ungkap Andry.

Salah satu sektor yang akan meramaikan Bursa Karbon adalah subsektor pembangkit tenaga listrik. Setidaknya terdapat 99 pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) berbasis batu bara yang berpotensi ikut perdagangan karbon.

“Jumlah ini setara dengan 86 persen dari total PLTU batu bara yang beroperasi di Indonesia,” kata Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar di Main Hall Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (26/9/2023).

Mahendra berharap PLTU dapat mulai bertransaksi melalui bursa karbon tahun ini juga. Selain dari subsektor pembangkit tenaga listrik, perdagangan karbon juga akan diramaikan oleh sektor kehutanan, pertanian, limbah, migas, industri umum serta kelautan.

Menurut Mahendra, Bursa Karbon Indonesia akan menjadi salah satu bursa karbon besar dan terpenting di dunia. Sebab volume maupun keragaman unit karbon yang akan diperdagangkan dan kontribusinya kepada pengurangan emisi karbon nasional maupun dunia sangat besar.

atau lebih green. Kedua opsi financing lebih beragam memanfaatkan bursa karbon tadi,” kata Andry di Hotel Grand Aston Puncak Bogor, Selasa (26/9/2023).

Terlebih, Andry melihat bursa karbon menjadi salah satu bagian dari inisiatif dalam pengurangan karbon yang lebih bernilai dan bisa diperdagangkan. Dia menilai hal tersebut sangat positif dan dapat menjadi sumber pembiayaan bagi perusahaan.

Dia menuturkan, akan lebih banyak opsi pembiayaan buat korporasi apalagi kalau korporasi yang melakukan pengurangan karbon. “Apalagi presiden menyampaikan adanya potensi perdagangan bursa karbon sekitar Rp 3 ribu triliun,” ungkap Andry.

Salah satu sektor yang akan meramaikan Bursa Karbon adalah subsektor pembangkit tenaga listrik. Setidaknya terdapat 99 pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) berbasis batu bara yang berpotensi ikut perdagangan karbon.

“Jumlah ini setara dengan 86 persen dari total PLTU batu bara yang beroperasi di Indonesia,” kata Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar di Main Hall Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (26/9/2023).

Mahendra berharap PLTU dapat mulai bertransaksi melalui bursa karbon tahun ini juga. Selain dari subsektor pembangkit tenaga listrik, perdagangan karbon juga akan diramaikan oleh sektor kehutanan, pertanian, limbah, migas, industri umum serta kelautan.

Menurut Mahendra, Bursa Karbon Indonesia akan menjadi salah satu bursa karbon besar dan terpenting di dunia. Sebab volume maupun keragaman unit karbon yang akan diperdagangkan dan kontribusinya kepada pengurangan emisi karbon nasional maupun dunia sangat besar.

Sumber Republika, edit koranbumn

Previous Post

Dukung Karya Anak Bangsa, PNM Hadirkan Kembali MEA 2023

Next Post

Gerakan Sosial “Gotong Royong Boyong Pohon” dimulai dari Lingkungan BUMN

Related Posts

Bank Mandiri Catat Salurkan Kredit untuk BUMN Sebesar Rp103,496 Triliun
Berita

Permudah Layanan Digital, Livin’ by Mandiri Jadi Ekosistem Transaksi Lengkap Nasabah

5 September 2025
Pengumuman Perubahan Merek dan Logo PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
Berita

BTN Optimistis Kinerja Kredit Tetap Tumbuh hingga Akhir 2025

5 September 2025
BULOG Luncurkan Logo baru Perusahaan Saat Peringati HUT KE-57
Berita

Serapan Beras Akhir Tahun, Bulog Proyeksi Dapat Mencapai 1 Juta Ton pada Saat Musim Panen

5 September 2025
Remunerasi 2019, BNI Naik BTN Turun
Berita

Menkeu Sri Mulyani Suntik Dana senilai Rp16 Triliun ke Bank Himbara untuk Kopdes Merah Putih

5 September 2025
Gandeng Kimia Farma, Dahana Gelar MCU
Berita

Teguhkan Komitmen Pelestarian Lingkungan, Dahana Tanam 1.000 Mangrove di Pesisir Subang

4 September 2025
UEFA EURO 2020, Tayangan Spesial IndiHome di Tahun 2020
Anak Perusahaan

Finnet Komit Dukung Sistem Pembayaran QRIS Hingga Mancanegara

4 September 2025
Next Post
Simbol Era Kemandirian, Logo Baru Kementerian BUMN

Gerakan Sosial "Gotong Royong Boyong Pohon" dimulai dari Lingkungan BUMN

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima

Recommended

Perubahan Logo KAI untuk Lanjutkan Transformasi

Kinerja Positif KAI Semester I 2025: Stabil, Bertumbuh, dan Konsisten Melayani Negeri Kinerja Keuangan Stabil, Pelanggan Naik 9%

6 hari ago
Penghentian Sementara Proyek Kereta Cepat , Wijaya Karya Lakukan Koordinasi dengan KCIC

WIKA Gelar RUPO RUPSU, Tegaskan Komitmen Penyehatan dan Transformasi Perseroan

3 hari ago
UEFA EURO 2020, Tayangan Spesial IndiHome di Tahun 2020

Telkom AI Center of Excellence Ditopang 4 Pilar, Percepat Adopsi AI di Indonesia

4 hari ago
Program Bunga Nusantara BNI Gelar Pelatihan UMKM

BNI Perkuat Program Penurunan Stunting di NTT dan Banten

2 hari ago
Bank Mandiri Catat Salurkan Kredit untuk BUMN Sebesar Rp103,496 Triliun
Berita

Permudah Layanan Digital, Livin’ by Mandiri Jadi Ekosistem Transaksi Lengkap Nasabah

by redaksi
5 September 2025
0

Bank Mandiri terus memperkuat posisi Livin’ by Mandiri sebagai ekosistem transaksi finansial yang lengkap dan terpercaya bagi nasabah. Dengan berbagai...

Read more
Pengumuman Perubahan Merek dan Logo PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk

BTN Optimistis Kinerja Kredit Tetap Tumbuh hingga Akhir 2025

5 September 2025
BULOG Luncurkan Logo baru Perusahaan Saat Peringati HUT KE-57

Serapan Beras Akhir Tahun, Bulog Proyeksi Dapat Mencapai 1 Juta Ton pada Saat Musim Panen

5 September 2025
Remunerasi 2019, BNI Naik BTN Turun

Menkeu Sri Mulyani Suntik Dana senilai Rp16 Triliun ke Bank Himbara untuk Kopdes Merah Putih

5 September 2025
Gandeng Kimia Farma, Dahana Gelar MCU

Teguhkan Komitmen Pelestarian Lingkungan, Dahana Tanam 1.000 Mangrove di Pesisir Subang

4 September 2025
  • Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Hotline T/WA : 0813 8084 1716

© 2020 KoranBUMN.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL

© 2020 KoranBUMN.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In