PT Kereta Api Indonesia (Persero) mengikutsertakan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) binaannya dalam gelaran Jakarta International Handicraft Trade Fair (INACRAFT) 2023 yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC) pada 4 – 8 Oktober 2023. INACRAFT merupakan ajang pameran produk kerajinan terbesar di Asia Tenggara yang menampilkan kreasi-kreasi produk kerajinan lokal yang terbaik serta dikurasi dan diseleksi secara ketat dan selektif. Kegiatan ini dibuka oleh Presiden RI Joko Widodo pada Rabu pagi (4/10).
“Melalui gelaran ini, kami berharap Mitra Binaan KAI menjadi naik kelas dengan memperkenalkan brand dan produknya ke skala nasional dan internasional, serta menciptakan kepercayaan konsumen terhadap produk-produk UMKM,” kata VP Public Relations KAI Joni Martinus.
KAI mengikutkan 2 UMKM binaannya dalam kegiatan INACRAFT 2023 yaitu Bahana Batik Yogyakarta dan Imah Batik Bandung dengan produk andalan berupa batik. Adapun jenis produknya di antaranya kemeja batik, outer batik, tas batik, syal batik, bendo batik, blazer batik, semi jas batik, kardigan batik, kimono batik, kain batik, dan dompet batik.
Joni mengatakan, acara ini telah menunjukkan bahwa produk dalam negeri memiliki kualitas yang baik dan berdaya saing. Serta dapat menumbuhkan rasa cinta akan produk dalam negeri kepada generasi muda. Tingginya antusiasme pengunjung pada booth UMKM binaan KAI pada INACRAFT 2023 ditunjukkan dengan omset yang mencapai Rp30 juta selama event berlangsung.
“KAI terus mendukung kemajuan UMKM di Indonesia melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) di antaranya dengan memberikan bantuan permodalan, meningkatkan softskill melalui pelatihan, serta mengikutsertakan dalam berbagai kegiatan pameran baik berskala nasional ataupun internasional,” kata Joni.
Dalam pameran INACRAFT 2023, terdapat 10 BUMN yang berpartisipasi menghadirkan produk UMKM binaan terbaiknya, yaitu PLN, BTN, PNM, Pegadaian, KAI, PI, Hutama Karya, BSI, Perumnas, dan INALUM. Produk yang ditawarkan pun berbagai macam, mulai dari craft, fashion, hingga accessories, dan tentunya telah melewati proses kurasi yang ketat.
Menteri BUMN Erick Thohir melalui staf khususnya, Arya Sinulingga, menyatakan bahwa keikutsertaan UMKM binaan BUMN pada kegiatan ini bertujuan agar para pelaku usaha dapat bersaing secara mandiri di pasar global.
“INACRAFT ini merupakan peluang bagi para pelaku UMKM untuk dapat kuasai pasar ekspor, cari buyer dari berbagai negara. Kita juga terus dorong agar UMKM terus meningkatkan produktivitasnya. Tidak hanya kuasai pasar ekspor, tapi juga pasar dalam negeri”, ucapnya saat mengunjungi booth Rumah BUMN.
INACRAFT 2023 ini diikuti oleh 772 booth dengan target 100 ribu pengunjung dan target transaksi 50 Miliar dalam 5 hari pameran. Pameran ini juga diharapkan dapat membantu pelaku UMKM dapat memperluas akses produk buatan Indonesia dapat go global.