INKA (Persero) memberangkatkan peserta Mudik Asyik Bersama BUMN sebanyak 100 orang dengan menggunakan moda transportasi Kereta pada Kamis 4 April 2024. Pemberangkatan dimulai dari Stasiun Madiun menggunakan KA Wijaya Kusuma dengan rute Madiun-Banyuwangi.
Seremonial pemberangkatan peserta mudik gratis di Stasiun Madiun ini dihadiri oleh Direktur Pengelolaan Kualitas PT INKA (Persero) Bambang Jatmika. Dalam sambutannya Bambang menyampaikan bahwa ini merupakan gerakan nyata kontribusi BUMN kepada masyarakat.
“Saya cuma titip jangan lupa berdoa sebelum berangkat, sampai tujuan bilang ke saudara atau bapak ibu saudara semua bahwa BUMN berkontribusi untuk negeri, tolong ini semua kegiatan buat masyarakat. Jadi bukan semata-mata kita sebagai perusahaan negara hanya untuk mencari untung, tetapi juga berkontribusi untuk masyarakat,” Ucap Bambang.
Senior Manager Humas dan Kantor Perwakilan PT INKA (Persero) Agung Dwi Cahyono mengatakan bahwa kegiatan Mudik Asyik Bersama BUMN ini merupakan program dari Kementerian BUMN, di mana kegiatan ini juga dilakukan serentak bersama dengan perusahaan BUMN lainnya di seluruh Indonesia.
“Dengan adanya mudik gratis ini diharapkan dapat membantu masyarakat agar dapat pulang ke kampung halamannya dengan lebih aman dan nyaman serta mengurangi kemacetan di jalan raya,” Ucap Agung.
Tidak hanya itu, PT INKA (Persero) juga memberangkatkan peserta mudik gratis menggunakan moda transportasi Bus sebanyak 80 orang. Pemberangkatan dimulai dari Perum DAMRI Surabaya dengan rute menuju ke arah Madiun – Ponorogo pada hari Jum’at 5 April 2024.
Agung menambahkan bahwa selain acara mudik gratis yang termasuk dalam rangkaian agenda kegiatan yang bertajuk “INKA BERSINAR (Berbagi Bersama di bulan Ramadhan)”
“INKA juga memberikan sejumlah Paket Sembako yang diberikan untuk masyarakat di Kabupaten Madiun, Pacitan, dan Banyuwangi. Disamping itu juga ada kegiatan masak bersama Chef professional dan dilanjutkan dengan buka bersama di berbagai Panti Asuhan di sekitar Kota Madiun, serta memberi bantuan upaya peningkatan pengelolahan lapak UMKM.” tambah Agung.