Setelah sukses menggelar upacara peringatan HUT ke-73 Republik Indonesia di Lawang Sewu, Semarang pada Jumat (17/8), kali ini empat perusahaan BUMN PT Kereta Api Indonesia (Persero), Perum Perhutani, Kawasan Industri Wijayakusuma, dan Taman Wisata Candi Borobudur mengadakan acara Jalan Sehat Sinergi BUMN Dalam Rangka Peringatan HUT ke-73 RI pada Sabtu (18/8). Acara jalan sehat yang diikuti sedikitnya 2.500 peserta ini menempuh jarak ± 2,5 Km dengan rute dimulai dari Kantor Divisi Regional Jawa Tengah Perum Perhutani melewati Jalan Pahlawan – Jalan Pandanaran – Jalan Tri Lomba Juang – Jalan Pahlawan dan berakhir di Kantor Divre Jateng Perum Perhutani.
Kegiatan Jalan Sehat Sinergi BUMN di Semarang
Acara tersebut dihadiri oleh Kapolda Jateng Irjen Condro Kirono, Wakil Walikota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu, Direktur Keselamatan dan Keamanan KAI Apriyono Wedi Chresnanto, Direktur Operasi KAI Slamet Suseno Priyanto, Diretur Keuangan, SDM, dan Investasi PT TWC Palwoto, Direktur Utama PT KIW Rachmadi Nugroho, Kepala Divre Jateng Perum Perhutani Bambang Catur Wahyudi, dan para undangan lainnya.
Manajer Humas KAI Daop 4 Semarang Suprapto mengatakan, jalan sehat tersebut merupakan salah satu bentuk peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-73. Ia menuturkan, acara tersebut sekaligus sebagai ajang untuk menyemarakkan Asian Games 2018. “Selain sebagai bentuk perayaan Hari Kemerdekaan, ajang ini juga sebagai bentuk kampanye memasyarakatkan olahraga, sekaligus sebagai bagian dari kegiatan menyemarakkan pagelaran Asian Games yang pada hari ini telah resmi dibuka,” ungkapnya.
Senam bersama seusai Jalan Sehat
Setelah melaksanakan kegiatan jalan sehat, selanjutnya para peserta disuguhi dengan aneka jajanan kuliner tradisional yang dapat peserta nikmati secara cuma-cuma. Selain kegiatan jalan sehat, acara ini juga diisi dengan senam maumere dan penampilan artis Jenita Janet dan Duo Molek yang sukses membuat peserta terhibur. Dalam acara ini diadakan pula kampanye pengurangan pemakaian plastik untuk mengurangi limbah plastik yang dibawakan oleh siswa peserta Sekolah Mengenal Nusantara dari Kalimantan Barat. Acara dilanjutkan dengan program Bina Lingkungan sebagai wujud kepedulian dari sinergi BUMN terhadap lingkungan sekitar dengan mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk dapat menjaga lingkungan sekitar tempat tinggalnya. Dalam acara ini juga dimeriahkan dengan pameran UMKM dan kuliner gratis dari mitra binaan PT KAI, PT TWC, PT KIW, dan Perum Perhutani, serta pembagian doorprize menarik bagi para peserta jalan sehat.
Setelah mengikuti kegiatan Jalan Sehat Sinergi BUMN, jajaran Direktur KAI melakukan tinjauan di Pojok UMKM Stasiun Semarang Tawang. Pojok UMKM ini diselenggarakan dalam rangka mendukung UMKM dengan memberikan fasilitas berupa penyediaan lahan promosi penjualan di lingkungan stasiun yang diharapkan dapat meningkatkan perekonomian para pelaku UMKM di Indonesia. Pojok UMKM di Stasiun Semarang Tawang diikuti 4 UMKM Daop 4 Semarang yakni Iwak Nyuzz, Kopi Robusta Gembong Kelir, Sandal Diva Collection, dan Angkringan maemaem.id.
Jajaran Direksi KAI meninjau Pojok UMKM Stasiun Semarang Tawang
Para pelaku UMKM tersebut dilengkapi dengan fasilitas transaksi terpusat dari PT Reska Multi Usaha yang bernama Loko Operating System . LOS merupakan sebuah inovasi baru dari RMU dimana para pembeli di Pojok UMKM akan mendapatkan sebuah struk berbarcode dalam setiap pembeliannya. Dengan sistem pembayaran LOS tersebut, maka pembayaran akan terpusat sehingga administrasi keuangan dari tiap UMKM dapat lebih tertib dan terpantau dengan baik. Diharapkan melalui program ini, potensi UMKM daerah terus berkembang sehingga daya saing bisa meningkat agar dapat memenangkan persaingan pasar yang semakin kompetitif.