Produk Sukuk Ritel seri SR012 menjadi produk yang diburu para investor. Masa penawaran SR012 dibuka pada 24 Februari 2020 lalu dan akan ditutup pada hari ini, Rabu (17/3). Bank Negara Indonesia (BNI) sebagai salah satu agen penjual SR012 menyatakan sambutan investor terhadap produk tersebut cukup tinggi.
Pemimpin Divisi Wealth Management BNI Irwan Gurning mengaku tingginya minat terhadap seri ini karena SR012 merupakan jenis produk yang jarang diterbitkan. Maklum, seri sukuk ritel seperti SR012 hanya diluncurkan setahun sekali.
“Seri syariah ritel seperti SR012 yang dapat diperdagangkan itu jarang sekali, makannya menjadi buruan. Ditambah lagi kan kondisi pasar yang fluktuatif akibat sentimen virus corona membuat obligasi negara menjadi pilihan yang menarik,” papar Irwan
Selain itu, Irwan menyebut dana re-investasi dari jatuh tempo SR009 juga memberikan kontribusi. Pasalnya hal tersebut bisa menambah likuiditas masyarakat dan semakin menumbuhkan minat pada SR012.
Irwan mengaku hingga saat ini penjualan SR012 di BNI sudah jauh melampaui target. “Sudah sebesar Rp 880 miliar. Angka tersebut 176% lebih tinggi dibandingkan target indikasi BNI ke Kemenkeu,” tandas Irwan.
Sumber Kontan, edit koranbumn