PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. menyerahkan bantuan satu unit ventilator dan 200 unit Alat Pelindung Diri (APD) senilai Rp805 juta kepada RSUP Persahabatan, yang merupakan salah satu rumah sakit rujukan bagi pasien terdampak COVID-19, di Jakarta Timur.
Direktur Kepatuhan dan SDM Bank Mandiri Agus Dwi Handaya mengatakan bantuan ini merupakan bentuk apresiasi dan dukungan perseroan kepada tenaga kesehatan yang sedang berjuang melayani pasien corona yang dirawat di RSUP Persahabatan.
“Kami sungguh berterima kasih kepada para pahlawan kesehatan atas kerja iklas dan pengorbanan yang diberikan. Semoga bantuan ini bisa memotivasi mereka dalam bekerja melawan COVID-19,” katanya seperti dikutip dalam rilis, Kamis (2/4/2020).
Agus menjelaskan pihaknya sebagai salah satu BUMN memiliki komitmen kuat untuk membantu upaya pemerintah menekan penyebaran COVID-19.
Pada Rabu (1/4/2020) kemarin, misalnya, Bank Mandiri melalui perusahaan anak AXA Mandiri Financial Services (AMFS) telah menyerahkan secara simbolis bantuan perlindungan asuransi bagi tenaga kesehatan, khususnya mereka yang bertugas merawat pasien Corona, dengan total uang pertanggungan hingga Rp1 triliun.
Direktur Commercial Banking Bank Mandiri Riduan menambahkan, sebelumnya, Bank Mandiri juga telah menyerahkan 20 unit booth antiseptik chamber kepada RS-RS di Jawa Timur, termasuk RSUD Saiful Anwar yang menjadi rumah sakit rujukan untuk daerah Malang dan sekitarnya pada 21 Maret 2020.
Bank Mandiri juga telah menyerahkan satu unit kendaraan jenazah untuk membantu penanganan pasien corona di Rumah Sakit (RS) Darurat Wisma Atlet Kemayoran pada 25 Maret 2020 serta menyiapkan 6.000 Alat Pelindung Diri (APD) yang segera disalurkan ke RS-RS rujukan.
Sementara itu, untuk pencegahan corona, Bank Mandiri telah membagikan lebih dari 25.000 masker kepada masyarakat Depok, termasuk pengguna Stasiun Depok Lama, Depok Baru, Citayam, Universitas Indonesia, dan pengguna Stasiun Senen, serta masyarakat di Pasar Jatinegara, Pasar MInggu dan Pasar Jembatan Lima.
Di Hong Kong, Bank Mandiri bersama juga membagikan 30.000 masker bersama pekerja migran Indonesia pada WNI pada 13 Februari 2020.
Sumber Bisnis, edit koranbumn