Pandemi virus Covid-19 telah memberikan pengaruh signifikan terhadap tingkat okupansi pengunjung seluruh hotel di Indonesia. PT Hotel Indonesia Natour (Persero)/HIN mencoba mendongrak tingkat okupansi tersebut dengan cara menawarkan sejumlah paket yang mengikuti protokal pencegahan corona.
Direktur Utama HIN, Iswandi Said, mengatakan pihaknya berusaha mengimplementasikan panduan pencegahan Covid-19 ke seluruh hotel yang menjadi unit usaha HIN.
Selain berbagai alat dan sarana sanitasi bagi para tamu, dia mengatakan, pihaknya menyiapkan in-house clinic serta prosedur dan mekanisme dalam kaitan kemungkinan adanya tamu sebagai suspect.
“Para karyawan HIN saat ini telah melaksanakan pekerjaan dan kegiatan dengan mengikuti ketentuan dan mekanisme working from home (WFH) yang telah ditetapkan dan para karyawan juga mendapatkan bantuan vitamin (suplemen) dari perusahaan,” kata Said di Jakarta, Sabtu (4/4).
Berkaitan dengan kondisi yang terjadi saat ini, Said mengatakan pihaknya telah menyiapkan langkah dan program taktikal yang bertujuan untuk menjaga tingkat okupansi hotel di setiap daerah. Di antaranya dengan menawarkan berbagai paket diskon untuk tinggal di hotel dengan fasilitas dan harga atau diskon khusus.
“Sebagai contoh, HIN yang berada di Yogyakarta, Grand Inna Malioboro menawarkan paket dengan harga 825 ribu/nett dengan mendapatkan makan pagi, siang, dan malam untuk dua orang. Apabila tinggal selama 7 hari, maka harga 700 ribu/malam; 14 hari sebesar 600 ribu, dan satu bulan 500 ribu, dengan tambahan 250 ribu/orang,” jelasnya.
Selain memberikan potongan harga, Said mengatakan, pihaknya menawarkan pula berbagai layanan pemesanan makanan untuk diantar ke rumah. “Tak hanya itu kita juga memberikan layanan jasa laundry hotel yang dapat diantar ke rumah,” ujarnya.
Sumber Republika, edit koranbumn