PT Angkasa Pura II (Persero) melaporkan kondisi operasional terkini pada Bandara Soekarno-Hatta dan Bandara Halim Perdanakusuma selama masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di DKI Jakarta telah diterapkan selama sepekan.
Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin mengatakan kedua bandara tersebut hingga saat ini mampu menjaga konektivitas transportasi udara di Ibu Kota guna melayani berbagai penerbangan. Sebelum berlakunya PSBB, kedua bandara terlebih dahulu melakukan sejumlah penyesuaian.
“Berbagai penyesuaian sudah dilakukan sebelumnya sehingga ketika PSBB berlaku di DKI Jakarta maka operasional berjalan lancar. Kedua bandara ini berperan cukup vital dalam menyangga sektor penerbangan nasional,” kata Awaluddin dalam siaran pers, Sabtu (18/4/2020).
Hingga 16 April 2020, terdapat 23 maskapai yang masih beroperasi normal di Bandara Soekarno-Hatta. Adapun, terminal yang beroperasi antara lain Terminal 1A, Terminal 2D, Terminal 2E dan seluruh Terminal 3.
Bandara berkode CGK tersebut, lanjutnya, juga masih memfasilitasi beberapa transportasi publik yang masih beroperasi, baik dari bus, taksi konvensional/daring, hingga kendaraan rental. Namun, khusus KA Bandara, Railink selaku operatornya tidak mengoperasikan sementara waktu sejak 12 April 2020.
Awaluddin menuturkan untuk Bandara Halim Perdanakusuma hanya terdapat enam maskapai yang masih melayani penerbangan, yakni Batik Air, Wings Air, Citilink Indonesia, Tri MG, Ekspres Transportasi Antarbenua, dan Travira Air. Sementara, transportasi publik yang beroperasi hanya bus dan taksi.
Pihaknya optimistis kedua bandara ini dapat mempercepat penerapan penuh PSBB di Tangerang Raya (Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, dan Tangerang Selatan) yang dimulai hari ini. Adapun, guna mendukung penerapan PSBB Tangerang Raya, mulai 15 April 2020 operasional Skytrain yang menghubungkan Terminal 1, Terminal 2 dan Terminal 3 dihentikan sementara.
Selain itu, Transit Oriented Development (TOD) M1 Soekarno-Hatta juga ditutup sementara mulai 18 April 2020 pukul 00.00 WIB guna mendukung PSBB Tangerang Raya. Penutupan diberlakukan selama PSBB Tangerang Raya diterapkan.
Sejalan dengan penutupan TOD M1, pengendara sepeda motor dan pejalan kaki dapat masuk dan keluar kawasan Bandara Soekarno-Hatta melalui akses sementara yang terdapat di area TOD M1.
Sumber Bisnis, edit koranbumn