PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat penurunan lalu lintas kendaraan yang meninggalkan Jakarta dalam pelaksanaan pengendalian transportasi di jalan tol.
Dwimawan Heru, Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk., mengatakan jika dibandingkan dengan Kamis (23/4/2020), penurunan lalu lintas terlihat di sejumlah Gerbang Tol (GT) di Jalan Tol Jasa Marga Group sejak berlakunya larangan mudik pada Jumat (24/4/2020).
Penurunan lalu lintas tersebut terpantau di GT Cikampek Utama 1 Jalan Tol Jakarta-Cikampek, GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, GT Cikupa Jalan Tol Jakarta-Tangerang-Merak dan GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi.
Adapun, perinciannya yaitu pada GT Cikampek Utama 1 Jalan Tol Jakarta-Cikampek yaitu 11.355 kendaraan meninggalkan Jakarta menuju arah Timur (Jalan Tol Trans Jawa), turun 59 persen dari hari sebelumnya.
Kemudian, GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang sebanyak 9.977 kendaraan meninggalkan Jakarta menuju arah Timur (Bandung atau Cileunyi), turun 40 persen dari hari sebelumnya.
Selanjutnya, di GT Cikupa Jalan Tol Jakarta-Tangerang-Merak tercatat 20.333 kendaraan meninggalkan Jakarta menuju arah Barat, turun 37 persen dari hari sebelumnya.
Di GT Ciawi 1 Jalan Tol Jagorawi terdapat 12.134 kendaraan meninggalkan Jakarta menuju arah Selatan, turun 36 persen dari hari sebelumnya.
Dia menambahkan Jasa Marga mendukung pelaksanaan pengendalian transportasi di jalan tol selama masa mudik Idul Fitri 1441 H yang diberlakukan sejak Jumat (24/4/2020).
“Jasa Marga mengimbau masyarakat agar menaati peraturan yang ditetapkan Pemerintah terkait pelarangan mudik ini untuk menekan penyebaran Covid-19,” katanya.
Selain itu, imbuhnya, untuk mengetahui informasi terkini terkait dengan jalan tol yang dikelola oleh Jasa Marga, pengguna jalan tol dapat mengakses Call Center Jasa Marga 24 jam di nomor telepon 14080.
Sumber Bisnis, edit koranbumn