Dalam upaya untuk menekan penyebaran virus Corona, PTPN IV melakukan rapid test kepada seluruh karyawan kantor direksi pada 04 Juni 2020, di ruang Dura kantor Direksi PTPN IV Medan bekerjasama dengan tenaga medis PT Prima Medica Nusantara (PMN).
Kepala Bagian Sekretariat Perusahaan PTPN IV Riza Fahlevi Naim mengatakan, pelaksanaan rapid test sesuai regulasi program Kementerian BUMN dan Holding Perkebunan Nusantara yang bertujuan untuk memberi kenyamanan kepada karyawan dalam bekerja, disamping itu juga agar perusahaan bisa mengetahui siapa saja orang yang berpotensi menyebarkan virus Corona dan melakukan tindakan pencegahan agar jumlah kasus Covid-19 tidak semakin bertambah.
.
Rizal Fahlevi Naim juga mengatakan, rapid test salah satu upaya mendukung penerapan new normal di lingkungan PTPN IV. Karyawan harus tetap bekerja untuk meningkatkan produksi dan produktivitas di tengah pandemi Covid-19.
“Kita harus betul-betul lebih berdisiplin dalam menerapkan prosedur standar tatanan baru dengan menjalankan protokol kesehatan untuk mematuhi seluruh anjuran pemerintah, kita harus mengaktifkan kembali cara-cara hidup dengan kenormalan yang baru. Oleh karena itu, kami ingatkan kembali untuk menjaga jarak, mengukur suhu tubuh, rutin cuci tangan pakai sabun, gunakan masker bila keluar rumah”, sebut Riza Fahlevi Naim.
Dari PT PMN dr. Taty Sulystiani mengatakan, rapid test adalah metode skrining awal untuk mendeteksi antibodi, yaitu IgM dan IgG, yang diproduksi oleh tubuh untuk melawan virus Corona. Antibodi ini akan dibentuk oleh tubuh bila ada paparan virus Corona.
Dikatakan dr. Taty Sulystiani, bila antibodi ini terdeteksi di dalam tubuh seseorang, artinya tubuh orang tersebut pernah terpapar atau dimasuki oleh virus Corona. Namun perlu diketahui, pembentukan antibodi ini memerlukan waktu, bahkan bisa sampai beberapa minggu.
Sementara Pjs. Kepala Bagian SDM Mili Mahardhika mengatakan, agar pelaksanaan rapid test berjalan dengan tertib, aman dan lancar dilakukan per bagian dengan jadwal waktu yang telah ditentukan. Tenaga medis tersedia di 10 titik untuk mengambil sampel darah melalui pembuluh darah vena masing-masing karyawan. Jumlah peserta rapid test kantor direksi PTPN IV sebanyak 527 orang.
Sumber PTPN IV, edit koranbumn