PT Adhi Karya (Persero) Tbk. selaku kontraktor utama dari proyek pembangunan Rumah Sakit Akademik Universitas Gadjah Mada (RSA UGM) mengerahkan total 883 pekerja untuk merampungkan pekerjaan selama 37 hari kalender.
Parwanto Noegroho, Corporate Secretary PT Adhi Karya (Persero) Tbk., mengatakan ADHI telah menyelesaikan Paket Pekerjaan Lanjutan Pembangunan RSA UGM menjadi Rumah Sakit Rujukan Covid-19 untuk daerah Yogyakarta dan sekitarnya.
Peusahaan berkode emiten ADHI ini melakukan pekerjaan dengan sinergi bersama PT Virama Karya (Persero) selaku konsultan dengan pemilik proyek merupakan Kementerian PUPR.Adapun, lingkup pekerjaan, meliputi pekerjaan perkuatan struktur, arsitektur bagian dalam dan fasilitas bangunan, hinggaĀ facade.
“Mengingat pentingnya keberadaan RSA UGM untuk membantu Pemerintah Yogyakarta dalam menangani para pasien terpapar virus COVID-19, pekerjaan dituntut agar terealisasi dengan cepat. ADHI mengerjakan pembangunan ini hanya selama 37 hari kalender,” jelas Parwanto dalam keterangan tertulisnya, Senin (8/6/2020).
Dalam pekerjaan ini, ADHI membangun dua gedung, yaitu Gedung Arjuna dan Gedung Yudisthira yang masing-masing terdiri dari 5 lantai. Selama 37 hari, ADHI bekerja selama 24 jam penuh dengan 3 pembagian waktu kerja.
“Total pekerja yang dikerahkan sebanyak 883, dengan pembagian, antara lain 480 pekerja ditempatkan pada waktu kerja pagi, 273 pekerja ditempatkan pada waktu kerja siang dan 130 ditempatkan pada waktu kerja malam,” katanya
Menurutnya walau pekerjaan dituntut cepat, ADHI tetap mementingkan kesehatan dan keselamatan para pekerja di tengah pandemi ini. Selain pembatasan waktu kerja bagi tiap pekerja, katanya, ADHI juga menyiapkan fasilitas kebersihan dalam proyek dan kesehatan, hingga tempat tinggal dengan jarak yang sesuai protokol kesehatan.
Dia menambahkan sebelum eksekusi di lapangan, pihaknya juga menyusun perencanaan dengan matang di awal.
“ADHI terlebih dahulu melakukan perencanaan sematang mungkin agar pekerjaan yang dilakukan tidak terjadi kesalahan dan pengulangan. Perencanaan dilakukan selama 7 hari dengan melakukan perinciaan metode pekerjaan,” katanya
Untuk mempercepat pekerjaan, ADHI menggunakan instalasi sandwich panel dan konsol baja pada proses pembangunannya. Selain bahan-bahan tersebut, dalam proses pembangunan ini, ADHI juga menggunakan bahan-bahan yang diklaim seluruhnya berasal dari produk lokal.
“Dengan keberhasilan ADHI dalam menyelesaikan pembangunan RSA UGM dengan waktu pelaksanaan yang sangat singkat ini, menorehkan sejarah baru bagi ADHI,” katanya.
Sumber Bisnis, edit koranbumn