PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) tahun ini berencana menyalurkan bantuan Program Kemitraan sebesar Rp5,710 miliar untuk membantu sektor Usaha Mikro kecil Menengah (UMKM) memulihkan usahanya yang terdampak pandemi Covid-19.
Corporate Secretary PT Pelindo IV, Dwi Rahmad Toto mengatakan bantuan tersebut terutama akan disalurkan kepada mitra binaan yang bergerak di sektor usaha pertanian dan perikanan.
“Rencananya bantuan Program Kemitraan (PK) ini akan disalurkan pada semester II nanti. Saat ini kami tengah melakukan survei dan pemetaan kepada mitra binaan dan lokasi. Sebab mitra binaan yang akan menerima bantuan, harus yang benar-benar layak mendapatkan,” jelas Toto.
Dia menyebutkan, tahun lalu total bantuan PK yang disalurkan Pelindo IV sebesar Rp12,240 miliar. Dana tersebut digunakan untuk membantu meningkatkan ekonomi masyarakat terutama sektor UMKM.
Dari total anggaran PK yang disiapkan itu kata Toto, yang terserap oleh mitra binaan sebesar Rp10,750 miliar. Dengan rincian, usaha tambak udang di Samarinda, Kaltim menyerap bantuan sebesar Rp3 miliar, rumput laut di Baubau, Sultra sebesar Rp2,5 miliar dan usaha pertanian (kelompok usaha padi) di Sidrap, Sulsel sebesar Rp1,5 miliar.
Selanjutnya ada usaha rumput laut Mandiri di Palopo, Sulsel yang menyerap bantuan PK Pelindo IV sebesar Rp3 miliar dan usaha rumput laut Aeng Batubatu di Takalar, Sulsel dengan penyerapan bantuan sebesar Rp750 juta.
“Selebihnya, anggaran PK tahun lalu digunakan untuk pelatihan mitra binaan atau capacity building,” ujarnya.
Khusus penyaluran bantuan PK sebesar Rp3 miliar di Samarinda, Kaltim menurut Toto, diberikan kepada 30 mitra binaan yang tergabung dalam satu kelompok usaha.
“Kami bekerjasama dengan PT Permodalan Nasional Madani (Persero) memberikan bantuan kepada satu kelompok usaha tambak udang di Samarinda, yang di dalamnya berisi 30 mitra binaan,” tukasnya.
Sumber Pelindo IV, edit koranbumn