Ini terobosan baru yang dilakukan PT Pertamina (Persero). Perusahaan minyak negara ini menerapkan sistem lelang jabatan dalam rangka mengisi berbagai posisi strategis di perseroan. Langkah tersebut dilakukan guna merealisasikan budaya baru sistem penjenjangan karier karyawan Pertamina.
Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan, saat ini posisi strategis seperti vice president (VP) hingga direksi anak usaha sudah bisa ditempati oleh seluruh karyawan, tanpa perlu menggunakan jenjang karier. Berbagai posisi strategis yang kosong nantinya akan dilelang dalam aplikasi milik perusahaan pelat merah tersebut. Dengan demikian, seluruh karyawan Pertamina dapat mendaftar posisi lowong tersebut.
“Sekarang kami ada digital apps untuk karier ini kita bidding ini ada posisi VP, posisi manajer, SVP, ada direksi anak usaha,” ujar Nicke, dalam sebuah diskusi virtual, dikutip Selasa (11/8/2020).
Seluruh karyawan Pertamina yang memenuhi kriteria posisi dilelang, dipastikan Nicke dapat berpartisipasi untuk bersaing dengan karyawan lainnya. “Kami kasih kesempatan,” katanya.
Melalui langkah tersebut, Nicke berharap karyawan-karyawan dengan potensi mumpuni dapat memiliki kesempatan untuk menempati posisi strategis perseroan. “Memilih milenial dan orang yang kompeten dan punya leadership dan teknikal bagus. Semua online juga di aplikasi,” ucapnya.
Beberapa waktu lalu, Komisaris Utama Pertamina, Basuki Tjahja Purnama atau Ahok juga menyebutkan, saat ini perseroan sedang memasuki budaya baru. Budaya baru yang dimaksud ialah memberikan kesempatan yang sama kepada seluruh jajaran karyawan Pertamina agar dapat menduduki posisi strategis di perseroan.
Dengan adanya budaya baru tersebut, seluruh karyawan Pertamina tanpa terkecuali dapat menempati berbagai posisi strategis, seperti senior vice president (SVP) hingga jajaran direksi. Sehingga, harapannya nanti Pertamina bisa dipimpin oleh orang yang berasal dari dalam perseroan.
“Golongan yang PRL-nya di bawah 15 pun Anda berhak untuk ikut tes menduduki posisi sampai SVP. Harapan kita ke depan, Dirut (direktur utama) Pertamina pun tidak perlu lagi dari BUMN lain, tapi bisa dari insan Pertamina yang mendudukinya,” kata Ahok, Rabu (16/7/2020).
Sumber Kontan, edit kornabumn