BUMN yang bergerak di bidang konsultan konstruksi dan industri Air Minum Dalam kemasan (AMDK), PT Indra Karya (Persero), menyalurkan bantuan AMDK Produk BUMN, merek Infresh sebanyak 9.600 botol atau 400 dus. Pada bantuan tahap lanjutan ini untuk memenuhi kebutuhan air minum bagi petugas medis dan pasien di Wisma Atlet Kemayoran pada Jumat (18/9).
Bantuan tersebut diserahkan perwakilan Indra Karya yang disalurkan menggunakan dana Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) dan diterima langsung oleh Koordinator Logistik Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran, Mayor Kes Hadi Wahono.
Sekretaris Perusahaan Indra Karya Okky Suryono mengatakan, pemberian bantuan ini dilakukan sebagai langkah aktif perusahaan membantu para petugas medis yang tengah berjuang menangani pandemi Covid-19.
Berdasarkan Satgas Covid-19, data positif saat ini telah menyentuh angka 232 ribu jiwa, sehat 166 ribu jiwa, sedangkan yang meninggal telah mencapai 9.000 jiwa di antaranya lebih dari 100 korban meninggal adalah petugas medis yang berperan di garda terdepan penanganan Covid-19.
Oleh karena itu, kata Okky, di tengah situasi pandemi Covid-19 saat ini, petugas medis sebagai pertahanan terakhir penanganan pasien terdampak Covid-19 harus terus mendapat dukungan positif dari berbagai pihak. Salah satunya dukungan berupa bantuan-bantuan logistik.
“Kami menyadari tugas tenaga medis cukup berat dalam penanganan pandemi Covid-19 ini. Mereka merupakan pertahanan terakhir dalam penanganan para pasien Covid-19,” ujar Okky dalam siaran pers di Jakarta, Jumat (18/9).
Kesehatan para tenaga medis harus selalu terjaga dan terjamin, salah satunya dengan menjamin ketersediaan air mineral. Hal ini yang mendorong Indra Karya tergerak memberikan bantuan berupa suplai air minum Infresh.
Okky menyebut penyaluran bantuan tahap lanjutan ini merupakan bagian dari kolaborasi BUMN yaitu Indra Karya bersama dengan PT Hutama Karya, PT Pembangunan Perumahan, dan PT Antam yang menyalurkan bantuan berupa AMDK Infresh sebanyak 40 ribu botol atau 1.500 dus.
Ke depannya, perusahaan akan terus menyalurkan bantuan tahap selanjutnya untuk pemenuhan air minum dengan kolaborasi lanjutan dari BUMN lainnya dengan target realisasi bantuan sebanyak 150 ribu botol.
Sumber Republika, edit koranbumn