PT Perkebunan Nusantara V menyerahkan bantuan 15.000 masker kepada pemerintah Provinsi Riau sebagai bagian dari komitmen perusahaan perkebunan negara itu untuk membantu 50.000 masker kepada pemerintah setempat.
Penyerahan masker diwakili SEVP Operasional PTPN V Ospin Sembiring dan diterima langsung Gubernur Riau Syamsuar di Kediaman Dinas Gubernur Riau, Kota Pekanbaru.
“PTPN V yang merupakan bagian dari Satgas BUMN Penanganan Covid-19 di Riau kembali menyalurkan 15.000 masker kain, sebagai komitmen 50.000 masker bantuan perusahaan untuk masyarakat. Saat ini, total PTPN V sudah menyalurkan 40.000 masker secara bertahap,” kata CEO PTPN V Jatmiko K Santosa dalam keterangan tertulisnya.
Jatmiko mengatakan bantuan itu merupakan rangkaian dari komitmen perusahaan untuk terus menyalurkan bantuan dalam upaya menekan dan pencegahan Covid-19 sejak awal pandemi Corona melanda.
Selain masker, PTPN V juga telah menyalurkan bantuan ribuan alat pelindung diri (APD) hingga ribuan paket sembako kepada masyarakat.
Jatmiko mengatakan sejauh ini PTPN V telah mengeluarkan anggaran hingga Rp6,2 miliar untuk memutus penyebaran Covid-19. Dari angka tersebut, Rp3,8 miliar untuk pencegahan dan penanganan internal perusahaan serta Rp2,4 miliar disalurkan kepada masyarakat dan pemerintah Provinsi Riau.
“Dari PTPN V sendiri selain pemberian masker, kita juga sudah mengalokasikan paket sembako juga APD, dan bantuan lain yang tersebar di 38 unit usaha tersebar di Provinsi Riau. Selain itu kita juga alokasikan CSR kepada masyarakat di sekitar unit usaha untuk membantu yang terdampak ekonomi akibat pandemi ini. Kita harapkan pandemi ini segera berakhir,” lanjut Jatmiko.
Dengan adanya bantuan tersebut, Pemerintah Provinsi Riau melalui Satgas Penanganan Covid-19 memberikan penghargaan kepada PTPN V. Jatmiko mengucapkan terimakasih atas penghargaan itu.
“Kami haturkan terimakasih atas penghargaan yang diberikan oleh Pemerintah Provinsi Riau yang senantiasa memfasilitasi Perusahaan untuk bersama-sama bersinergi bersama Pemerintah melakukan upaya-upaya pencegahan dan penanggulangan Covid 19,” katanya.
Jatmiko berharap sinergi tersebut senantiasa berkelanjutan sebab ia mempercayai pandemi ini hanya dapat ditanggulangi jika seluruh elemen bersatu padu melakukan berbagai upaya memutus mata rantai penyebarannya, termasuk bersama-sama meningkatkan kedisiplinan protokol kesehatan.
“Semoga semua kita senantiasa dapat meningkatkan disiplin protokol kesehatan utamanya di lingkungan kerja masing-masing, sehingga penyebaran pandemi ini dapat segera diputus,” harap Jatmiko.
Sementara itu, Gubernur Riau Drs Syamsuar mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada PTPN V serta perusahaan yang bergerak di bidang perkebunan lainnya atas bantuan masker tersebut.
“Terimakasih kepada perusahaan perkebunan yang telah menyalurkan bantuan masker untuk masyarakat Riau yang dititipkan melalui Satgas Covid-19 Riau. Bantuan ini akan kita distribusikan ke pemerintah kabupaten kota untuk diserahkan kepada masyarakat,” kata Syamsuar.
Lebih jauh, Syamsuar meminta kepada perusahaan perkebunan agar terus mensosialisasikan aturan protokol kesehatan yang dikeluarkan Menteri Kesehatan revisi ke lima. Dia mengatakan bahwa dalam aturan tersebut diantaranya mencakup petunjuk bahwa masyarakat harus terbebas dari ketakutan berlebihan akibat Covid-19.
“Ada beberapa perubahan protokol, yang intinya meminta kita agar tidak ketakutan berlebihan. Takut berlebihan bisa menurunkan imun. Sebab di dalam jiwa yang sehat terdapat imun yang kuat,” ujarnya.
PTPN V yang tergabung di dalam Satgas BUMN Penanganan Bencana Covid-19 di Provinsi Riau sejak awal fokus dalam memberikan berbagai bantuan kepada berbagai pihak yang terdampak pandemi.
Sebelumnya anak perusahaan Holding Perkebunan Negara tersebut juga telah menyalurkan 450 alat pelindung diri medis untuk petugas kesehatan, hingga 1.300 paket sembako bagi masyarakat. Perusahaan juga telah menyerahkan 7.000 paket sembako secara serentak kepada masyarakat di sekitar wilayah kerja PTPN V yang meliputi enam Kabupaten dan Kota, yakni Pekanbaru, Kampar, Rokan Hulu, Rokan Hilir, Siak, dan Indragiri Hulu.
Sumber Bisnis, edit koranbumn