PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI membagikan 10.000 voucer tiket KA Jarak Jauh secara cuma-cuma kepada guru dan tenaga kesehatan, yang bisa digunakan untuk periode keberangkatan 8-30 November 2020.
Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo mengatakan guru adalah sosok utama di garda terdepan pendidikan nasional, mengingat pendidikan adalah wadah pondasi yang sangat penting pencetak generasi bangsa. Adapun, para tenaga kesehatan merupakan para pahlawan kemanusiaan pada masa pandemi Covid-19 saat ini.
“Program Gratis Naik KA ini dihadirkan untuk menghormati dan menghargai guru dan tenaga kesehatan yang merupakan para pahlawan tanpa tanda jasa,” kata Didiek dalam siaran pers, Jumat (6/11/2020).
Dia menuturkan yang berhak mendapatkan voucer tersebut adalah guru TK hingga tingkat SMA atau sederajat dan tenaga kesehatan. Program ini tidak berlaku untuk dokter, petugas administratif, dan tata usaha.
Syarat untuk mendapat voucer bagi guru adalah menyerahkan fotokopi identitas sebagai guru berupa Kartu/Surat Keterangan. Adapun, untuk tenaga kesehatan, menyerahkan fotokopi Surat Izin Praktik (SIP) yang masih berlaku.
Terdapat 35 KA kelas Eksekutif dan Ekonomi yang dapat digunakan secara gratis ke berbagai tujuan pada periode 8-30 November 2020 dengan menukarkan voucer tersebut. Terdapat KA dari dan menuju Jakarta, Bandung, Solo, Surabaya, Malang, Yogyakarta, dan kota-kota lainnya (Daftar KA terlampir). Jumlah voucer yang disediakan di tiap KA per tanggal terbatas.
Voucer dapat diambil di Customer Service pada 9 Stasiun yaitu Gambir, Bandung, Cirebon, Semarang Tawang, Purwokerto, Yogyakarta, Madiun, Surabaya Gubeng, dan Jember. Pengambilan voucer tidak dapat diwakilkan. Kuota pengambilan voucer perhari terbatas untuk menciptakan physical distancing.
Voucer tiket KA Eksekutif dapat diambil mulai 7-29 November 2020 untuk ditukarkan dengan tiket KA keberangkatan 8-30 November 2020. Adapun voucer tiket KA Ekonomi dapat diambil mulai 11-29 November 2020 untuk ditukarkan dengan tiket KA keberangkatan 12-30 November 2020.
Voucer hanya berlaku untuk KA keberangkatan dari wilayah pengambilan. Misalnya pengambilan voucer di Customer Service Stasiun Gambir, maka voucer hanya berlaku untuk KA keberangkatan dari Gambir dan Pasar Senen.
Melalui program ini, KAI hanya menggratiskan tiket KA nya saja melalui voucer yang diberikan. Adapun untuk biaya Rapid Test sebesar Rp85.000 jika dilakukan di stasiun, menjadi tanggung jawab pengguna voucer.
Sumber Bisnis, edit koranbumn