PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) akan membuka rute baru kapal angkutan kendaraan dan penumpang dari Kepulauan Riau menuju Kalimantan Barat dengan trayek Tanjung Uban hingga Sintete, Kabupaten Sambas.
General Manager ASDP Cabang Pontianak Zulpidon mengatakan kapal tersebut merupakan bagian dari program tol laut yang digalakkan pemerintahan pusat. Pengoperasian kapal tersebut diharapkan mampu mendorong perekonomian setempat dan alternatif transportasi ataupun logistik.
“Rencananya, kapal akan mulai berlayar dari Tanjung Uban di Kepulauan Riau pada 15 Juli 2020, dan tiba di Sintete pada 17 Juli 2020,” ujar Zulpidon, Rabu (1/7/2020).
Dia menambahkan kapal tersebut merupakan produksi 2019 yang diberi nama KMP Bahtera Nusantara 01. Selain penumpang, kapal juga dapat mengangkut kendaraan baik mobil pribadi maupun truk ukuran besar.
Pihaknya menjelaskan kapal tersebut memiliki panjang 71,92 m dengan lebar 14 meter. Tersedia empat kelas bagi penumpang, mulai dari ekonomi, bisnis hingga eksekutif dengan total kapasitas 378 orang.
Selain itu, lanjutnya, kapal juga dapat mengangkut sekitar 36 unit kendaraan campur, baik mobil pribadi maupun truk. Adapun, fasilitas lain juga disediakan seperti mushola, tempat menyusui, ruang perawatan kesehatan, cafetaria, serta pusat informasi.
KMP Bahtera Nusantara 01 ini akan melayani dua rute utama. Pertama rute dari Tanjung Uban – Tambelan – Sintete dan kembali ke Tanjung Uban dengan jalur yang sama. Untuk rute ini, berangkat dari Tanjung Uban pada Rabu malam, tiba di Tambelan pada Kamis siang, dan malamnya lanjut ke Sintete, tiba Jumat sekitar pukul 06.00 WIB.
Kapal akan berlabuh sekitar tiga jam, lalu kembali ke Tanjung Uban dengan melewati Tambelan.
Rute kedua, dari Tanjung Uban menuju Matak – Natuna – Serasan – Sintete PP. Berangkat dari Tanjung Uban Rabu malam, tiba di Matak Kamis siang, lalu lanjut ke Natuna pada malam hari dan tiba di Natuna pada Jumat pagi.
Sumber Bisnis, edit koranbumn