Nindya Karya melakukan gap asesmen sebagai tahap audit awal ISO:19650 Building Information Modelling (BIM). (4/2)
Kegiatan yang diselenggarakan melalui media virtual tersebut, dibuka langsung oleh 2 (dua) Direksi NINDYA yakni Direktur Pemasaran & Pengembangan Moeharmein Zein Chaniago dan Direktur Keuangan & SDM Sri Haryanto.
Direktur Pemasaran & Pengembangan Moeharmein Zein Chaniago dalam sambutannya menegaskan, NINDYA sangat bertekad dalam memperoleh ISO:19650 BIM sebagai upaya meningkatkan kompetensi perusahaan dalam menghadapi persaingan jasa konstruksi kedepan. Hal tersebut dikarenakan, pada era disrupsi seperti saat ini, pergeseran dari confidential methode kearah digitalisasi telah diterapkan oleh pelaku jasa kontruksi lainnya.
Sementara itu Direktur Keuangan & SDM NINDYA Sri Haryanto menyebutkan, penggunaan BIM memungkinkan pelaku yang terlibat akan membuat efisiensi yang sangat signifikan dari sisi biaya dan waktu pelaksanaan proyek, karena data desain menjadi sangat detail dan akurat.