• Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Sabtu, 13 Desember 2025
  • Login
No Result
View All Result
Koran BUMN
Advertisement
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
No Result
View All Result
Koran BUMN
No Result
View All Result

Bantu Kendalikan Harga Ayam, PPI Kembangkan Serapan Livebird Peternak Mandiri

by redaksi
6 Maret 2021
in Berita
0
Sinergi Distribusikan Vaksin, PPI Teken Kontrak Kerja Sama dengan Bio Farma.
0
SHARES
18
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (Persero) atau PPI berupaya membantu melakukan pengendalian harga ayam oleh pemerintah melalui kegiatan penyerapan ayam peternak mandiri. Vice President Pengembangan Bisnis PPI Indra Iliana mengatakan upaya tersebut berhasil menghasilkan stabilitas harga di Jawa Barat.

“Sejak Agustus lalu, PPI sudah melakukan penyerapan livebird peternak mandiri di daerah Jawa Barat sebagai piloting project seperti di Subang, Cikarang, dan Bandung,”  ujar Indra dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (5/3).

RelatedPosts

Penumpang Nataru PELNI Melonjak Didorong Stimulus Ekonomi

BRI Sahabat Disabilitas, Dorong Difabel Berdaya Melalui Kegiatan Pelatihan dan Pemagangan

Bio Farma Terima Sertifikat CDOB dan Nomor Izin Edar Vaksin Hexavalen dari BPOM Memperkuat Komitmen Bio Farma terhadap Ketahanan Kesehatan Nasional

Indra menyampaikan serapan livebird PPI mencapai 27.342 ekor per 54.233 kg di daerah Subang pada periode November dan Desember 2020. Sementara periode Januari-Februari 2021 serapan PPI mencapai 32.736 ekor per 76.285 kg di daerah Subang, Cikarang, dan Bandung.

“Kita harapkan nantinya serapannya akan terus meningkat dan dampaknya bisa lebih maksimal,” lanjut Indra.

Tidak hanya memiliki target di bidang pertanian, ucap Indra, pemerintah saat ini juga tengah membenahi sektor perunggasan nasional demi meningkatkan kesejahteraan peternak rakyat dan mengupayakan stabilitas perunggasan nasional, utamanya untuk kesejahteraan peternak.

Indra mengatakan pemerintah tentu mendengarkan usulan berbagai pihak. Indra menyampaikan Kementan melalui Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Ditjen PKH) juga terus berupaya melakukan stabilisasi perunggasan dengan mengimbau perusahaan perunggasan menyerap livebird di tingkat peternak UMKM.

Hingga kini, Indra katakan, ada 20 lebih perusahaan perunggasan yang berkomitmen menyerap livebird dari peternak UMKM dengan target sebanyak 4.119.000 ekor.

“Hasilnya, pada 21 April hingga 21 Mei 2020 terealisasi pembelian livebird dari peternak UKM sebanyak 928.833 ekor atau 22,25 persen,” ucap Indra.

Indra menilai penyerapan livebird terbukti mampu memberikan pengaruh terhadap perubahan harga livebird. Menurut Indra, harga livebird di tingkat peternak mengalami peningkatan pada Mei 2020 dan sudah mencapai harga acuan Permendag nomor 7 tahun 2020, yaitu harga pembelian di tingkat petani untuk batas bawah seharga Rp 19 ribu per kg.

Saat memasuki awal 2020, ucap Indra, kondisi perunggasan memang kurang kondusif dan harga livebird sempat anjlok mencapai angka terendah pada April 2020 dengan rata-rata Rp 13.517 per kg di Pulau Jawa. Indra menyebut harga ini jauh di bawah Harga Pokok Produksi (HPP) tingkat peternak yaitu Rp 15 ribu sampai Rp 17 ribu per kg.

“PPI kemudian melakukan serapan produk livebird (ayam hidup) dari peternak, lalu melakukan proses pemotongan dengan mitra RPH yang telah tersertifikasi halal, NKV, dan COA,” ungkap Indra.

Setelah itu, sambung Indra, PPI melakukan proses penyimpanan dan pendistribusian dengan SOP yang tepat. Indra mengatakan penjualan produk segar dan beku dalam bentuk karkas, boneless dan produk sampingan sesuai permintaan.

“Jawa Barat menjadi piloting project PPI dalam serapan livebird. PPI bersinergi dengan para pelaku usaha (peternak, rumah potong ayam dan transporter) dalam peningkatan serapan livebird dan pemenuhan kebutuhan pasar,” kata Indra menambahkan.

Sumber Republika, edit koranbumn

Previous Post

Pasca Pandemi Covid-19, Kementerian BUMN Tata Ulang Kemandirian Indonesia di Tiga Sektor Utama

Next Post

Pertamina Beri Sanksi Kepada Lima SPBU di Pekanbaru

Related Posts

PELNI Resmi Luncurkan Logo Baru Beserta Tagline Baru “We Connect, We Unify”
Berita

Penumpang Nataru PELNI Melonjak Didorong Stimulus Ekonomi

12 Desember 2025
Diakuisisi BRI, Danareksa Sekuritas Target Tambah 50.000 Akun Nasabah Baru Hingga Akhir 2020
Berita

BRI Sahabat Disabilitas, Dorong Difabel Berdaya Melalui Kegiatan Pelatihan dan Pemagangan

12 Desember 2025
Bio Farma Bersama Lembaga Eijkman Rintis Penelitian Vaksin Virus Corona
Berita

Bio Farma Terima Sertifikat CDOB dan Nomor Izin Edar Vaksin Hexavalen dari BPOM Memperkuat Komitmen Bio Farma terhadap Ketahanan Kesehatan Nasional

12 Desember 2025
Menko Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto Ungkap Danantara Berencana Bangun 17 Kilang Modular di AS Senilai Rp130 Triliun
Berita

Managing Director Danantara, Rohan Rafas Ungkap Seluruh Arah Investasi Dirancang Bukan Hanya Berbasis Profit pada 2026

12 Desember 2025
PINDAD Resmikan Logo Identitas Visual Terbaru Perusahaan
Berita

Tingkatkan Sportivitas & Silaturahmi, Direksi PINDAD Buka Turnamen Piala Dirut 2025

12 Desember 2025
Berita Singkat BUMN : Bio Farma, Pupuk Kaltim, Pupuk Kujang, IPC
Berita

Peringati HUT ke-48, Pupuk Kaltim Perkuat Program Penghijauan Melalui Penanaman 1.977 Pohon

12 Desember 2025
Next Post
Pertamina Perlu Bangun Empat Pabrik Dimethyl Ether

Pertamina Beri Sanksi Kepada Lima SPBU di Pekanbaru

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima

Recommended

Perubahan Logo KAI untuk Lanjutkan Transformasi

Angkutan Retail KAI Tumbuh 12%, Perkuat Distribusi Barang dan Perekonomian Masyarakat

17 jam ago
Semen Indonesia Tandatangani Kemitraan Bersama SBI dan Taiheiyo Cement Corp.

Gelar Seminar Inovasi dan Solusi Konstruksi Berkelanjutan, SIG Dukung Pengembangan Fondasi Mobilitas dan Pertumbuhan Ekonomi Batam

4 hari ago
Program Bunga Nusantara BNI Gelar Pelatihan UMKM

BNI Perluas Bantuan Tanggap Darurat untuk Korban Bencana di Sumatera

3 hari ago
Pembangunan Barge Mounted Power Plan

Kapal Buatan PAL Indonesia Jadi Tulang Punggung Operasi Kemanusiaan TNI AL di Sumatera

6 hari ago
PELNI Resmi Luncurkan Logo Baru Beserta Tagline Baru “We Connect, We Unify”
Berita

Penumpang Nataru PELNI Melonjak Didorong Stimulus Ekonomi

by redaksi
12 Desember 2025
0

PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT PELNI (Persero) memastikan kesiapan optimal dalam melayani masyarakat pada masa angkutan laut Natal 2025...

Read more
Diakuisisi BRI, Danareksa Sekuritas Target Tambah 50.000 Akun Nasabah Baru Hingga Akhir 2020

BRI Sahabat Disabilitas, Dorong Difabel Berdaya Melalui Kegiatan Pelatihan dan Pemagangan

12 Desember 2025
Bio Farma Bersama Lembaga Eijkman Rintis Penelitian Vaksin Virus Corona

Bio Farma Terima Sertifikat CDOB dan Nomor Izin Edar Vaksin Hexavalen dari BPOM Memperkuat Komitmen Bio Farma terhadap Ketahanan Kesehatan Nasional

12 Desember 2025
Menko Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto Ungkap Danantara Berencana Bangun 17 Kilang Modular di AS Senilai Rp130 Triliun

Managing Director Danantara, Rohan Rafas Ungkap Seluruh Arah Investasi Dirancang Bukan Hanya Berbasis Profit pada 2026

12 Desember 2025
PINDAD Resmikan Logo Identitas Visual Terbaru Perusahaan

Tingkatkan Sportivitas & Silaturahmi, Direksi PINDAD Buka Turnamen Piala Dirut 2025

12 Desember 2025
  • Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Hotline T/WA : 0813 8084 1716

© 2020 KoranBUMN.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL

© 2020 KoranBUMN.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In