Dalam rangka meningkatkan ketahanan energi nasional, sekaligus mendukung program konversi minyak tanah ke LPG yang dicanangkan Pemerintah, Barata Indonesia terus membangun penyediaan infrastruktur pendistribusian energi, terutama di bidang minyak dan gas. Salah satunya melalui pembangunan terminal penyimpanan LPG menggunakan tanki berbentuk bola bertekanan tinggi hingga 100 psig (pressure vessel) yang lazim disebut Spherical Tank.
.
Di bidang pembangunan fasilitas produksi dan penyimpanan minyak dan gas, Barata Indonesia memiliki pengalaman panjang memproduksi berbagai jenis tanki, dari tanki tanpa bertekanan hingga tanki bertekanan tinggi lengkap dengan fasilitas pendukungnya dengan kapasitas tanki bervariasi hingga yang terbesar mampu menampung 3000 Metrik Ton (MT) gas LPG setara untuk pengisian 1000 tabung LPG 3 kg. Produk spherical tank barata indonesia ini telah bersertifikasi Standar Internasional dari lembaga American Society of Mechanical Engineering (ASME) U1 Stamps.
.
Barata Indonesia berpengalaman membangunan Spherical Tank dengan dimensi mulai dari diameter 9 meter hingga 23 meter dalam pekerjaan pembangunan Spherical Tank di Cilamaya, Gresik, Balongan, Sanggaran, Jambi Merang, Balikpapan dan beberapa daerah lainnya.
.
Hingga saat ini, Barata Indonesia sekali lagi mendapatkan kepercayaan membangun fasilitas penyimpanan LPG berikut instalasi Spherical Tank di antaranya LPG Spherical Tank di Pulau Layang, Sumatera Selatan dengan kapasitas 2×1500 MT, LPG Spherical Tank di Belawan (Kap. 4×3.000 MT), Bima (Kap. 1×1.000 MT) dan Kupang (Kap. 2×500 MT).
.
Sumber Barat Indonesia, edit koranbumn