Memasuki era industri 4.0 ini, segala kemudahan layanan informasi dan kemajuan teknologi menjadi faktor utama terciptanya communication connection antar sesama manusia. Informasi ini akan sangat mudah mengalir dan didapatkan, baik itu informasi faktual maupun hoaks.
Data pribadi sangat penting untuk dilindungi karena berkaitan langsung dengan hak asasi manusia. Di sisi lain, menjaga keamanan data pribadi di era internet ini semakin menjadi kebutuhan penting di tengah maraknya serangan siber. Para pengguna internet saat ini, harusnya sudah mulai waspada dengan setiap ancaman serangan siber yang menargetkan pencurian data pribadi.
PKT sendiri sangat ketat dalam menjaga kerahasiaan, keutuhan, dan ketersediaan informasi. Hal ini dibuktikan dengan telah mendapatkan sertifikat Sistem Manajemen Keamanan Informasi (ISO 27001). Semua jenis informasi memiliki aturan dan peruntukan masing-masing dan tidak boleh disebarluaskan tanpa izin pemilik infomasi.
Untuk membantu pemulihan ekonomi di masa pandemi COVID-19, DAHANA melalui program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) memberikan bantuan berupa satu unit mesin jahit multifungsi dan satu unit pemanggang sosis bagi pelaku UMKM penyandang disabilitas di Subang, Rabu (16/62021).
Ketua Tim TJSL DAHANA Eman Suherman mengatakan, DAHANA terus mendukung para pelaku UMKM untuk bertahan di tengah pandemi COVID-19. Selain dengan memberi bantuan untuk modal usaha, DAHANA juga memberikan pelatihan agar pelaku UMKM bisa berkembang dan berinovasi.
“DAHANA selalu berupaya mendukung peningkatan kualitas, produktivitas dan pemasaran produk UMKM dengan memperluas kerja sama dengan berbagai pihak dan mengadakan pelatihan serta diskusi rutin secara online,” ujar Eman.
PGN Subholding Gas siap melayani kebutuhan gas bumi di Kawasan Industri Terpadu Batang dan Kawasan Industri Kendal termasuk infrastuktur dan pasokan gas bumi.
Selasa pekan lalu, manajemen PGN turun langsung untuk memastikan persiapan & kerjasama penyediaan gas bumi di KI Kendal dan KIT Batang dapat berjalan sesuai target.
Layanan gas bumi ke KIT Batang dan KIK Kendal menjadi milestone baru bagi PGN untuk membuka pasar baru di Jawa Tengah sehingga dapat mendorong ekonomi Jawa Tengah dan percepatan pemulihan ekonomi nasional.
Inovasi Pelindo III Group, Tingkatkan Utilitas Peralatan Bongkar Muat
–
Inovasi yang diluncurkan PT BIma yang juga bagian dari Pelindo III Group merupakan bentuk dukungan atas inovasi yang dicanangkan oleh Presiden RI Jokowi perihal penggunaan Biosolar B30 Melalui Peraturan Menteri ESDM nomor 12 tahun 2015.
–
Filtrasi bahan bakar B30 sebagai metode terkini perawatan alat bongkar muat. Uji coba telah dilakukan di beberapa wilayah cabang dan terbukti mampu mengurangi endapan berupa gel yang dihasilkan dari bakteri yang terdapat pada biosolar yang mengendap.
PT Bima cabang Semarang juga menerapkan sistem pengulangan (redundancy system) pada mesin RTG untuk menjamin utilisasi peralatan Bongkar muat di pelabuhan terus meningkat. Dengan system redundant, mesin pengganti telah dipersiapkan, sehingga alat tersebut hanya memerlukan waktu 1-2 hari saja untuk berhenti beroperasi.
Pandemi mengajarkan kita bahwa fasilitas kesehatan yang modern dan lengkap adalah kebutuhan yang krusial dan wajib tersedia di seluruh Indonesia. Beranjak dari sini, Waskita turut menjadi solusi dengan turut membangun beberapa Rumah Sakit khusus Covid pada 2020 lalu.
Beberapa rumah sakit khusus Covid ini tersebar di seluruh Indonesia. Beberapa di antaranya adalah Rumah Sakit di Pulau Galang, Renovasi Wisma Atlit Kemayoran menjadi Rumah Sakit khusus Covid-19, hingga pembangunan Gedung Isolasi pada RSUP Kandou Manado di Sulawesi Utara. Pembangunan ini didasarkan pada itikad untuk memberikan yang terbaik kepada masyarakat sehingga pengerjaan Rumah Sakit ini efektif dan cepat digunakan.
Berbekal pengalaman dalam membangun Infrastruktur Kesehatan, Waskita saat ini tengah mengembangkan pangsa pasar pada Proyek Infrastruktur Kesehatan.
Berkembangnya Infrastruktur Kesehatan dengan fasilitas yang mumpuni sedikit banyak akan menambah kenyamanan dan membantu seluruh masyarakat Indonesia.
Sebagian komponen kereta api di luar negeri merupakan buatan Indonesia dari produksi dan inovasi Barata Indonesia
Pengiriman ekspor produk komponen kereta api tetap berjalan ke berbagai belahan dunia oleh PT Barata Indonesia (Persero). Terbaru perusahaan melakukan pengiriman 60 carset bogie (salah satu komponen dari kereta api), pada akhir Mei lalu.
Kanada merupakan salah satu tujuan rutin pengiriman produk ekspor Barata Indonesia, terutama komponen kereta api. Selain Kanada, beberapa negara tujuan ekspor lainnya adalah Rusia, Meksiko, Mauritania, serta Amerika Serikat.
Untuk memenuhi standar kualitas ekspor, pabrik foundry (pengecoran) milik Barata Indonesia telah mengantongi sertifikat AAR (Association of America Railroads) sebagai syarat untuk bisa menembus pasar ekspor ke AS dan Kanada serta berbagai negara lain.
Selanjutnya dalam waktu dekat, Barata Indonesia juga berencana mengirimkan sebanyak 15 container komponen kereta api, bogie type S2E dan S2C, ke berbagai kota di Kanada hingga Amerika Serikat, di antaranya Toronto, Calgary, Jacksonville, dan Houston pada Juni 2021.
Holding Perkebunan Nusantara bekerjasama dengan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan Universitas Sumatera Utara mengadakan seminar berjudul “Moderasi Beragama untuk Menangkal Terorisme dan Radikalisme”.
Seminar ini ditujukan untuk menyatukan persepsi dan menghasilkan konsep Rencana Aksi tentang pentingnya moderasi beragama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Selain itu, dalam kesempatan tersebut, dilakukan juga penandatanganan Perjanjian Kerjasama antara Holding Perkebunan Nusantara, BNPT dan USU. Melalui perjanjian kerjasama ini, Holding Perkebunan Nusantara dan BNPT sepakat untuk membangun insan perkebunan yang bebas dari paham radikal intoleran terlebih radikal terorisme.
Dari Jakarta International Stadium (JIS), yang tengah melaksanakan heavy lifting atau pengangkatan atap stadion
Bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Perseroda) Dwi Wahyu Daryoto, Direktur Operasi Bidang Gedung PTPP Anton Satyo, bersama jajaran direksi lainnya, acara seremonial heavy lifting berlangsung sukses, hari ini, Rabu (16/06). Pengangkatan struktur rangka atap baja stadion seberat 4.000 ton ini menggunakan sistem Hydraulic Strand Jack System dengan total waktu pemasangan 2 hari berturut-turut.