Bio Farma Melaksanakan Program Konservasi Mangrove di Kawasan Pantai Karangsong

Mangrove atau pohon bakau merupakan bagian dari ekosistem pesisir
Mangrove dapat melindungi pantai dari erosi dan abrasi, melindungi pemukiman penduduk dari terpaan  badai dan angin dari laut, mencegah intrusi air laut, tempat hidup dan berkembang biak berbagai satwa liar seperti ikan, udang, kepiting, burung, monyet dan mitigasi perubahan iklim melalui penyerapan co2 dari udara
Sejak tahun 2012 Bio Farma melaksanakan program konservasi mangrove di kawasan pantai Karangsong, Kab. Indramayu, Jawa Barat. Program ini berhasil mengurasi abrasi mencapai 10 m/tahun.
Langkah lain yang dilakukan oleh perusahaan dalam melakukan konservasi mangrove dengan membuat Alat Pemecah Ombak ( APO ) sebanyak 6 buah dari bambu dan ban bekas berasal dari sumbangan karyawan Bio Farma sepanjang 500m untuk menahan laju dan mengurangi arus ombak laut.
Pada tahun 2014, Bio Farma bekerja sama dengan lembaga lain mengadakan kegiatan wanamina ( silvofishery ) di kawasan Pantai Karangsong
Program silvofishery ini merupakan metode menggabungkan kegiatan konservasi tanaman mangrove dengan pertambakan udang dan bandeng
Sumber InBiofarma