BRI Syariah menjalin kerja sama dengan Grab Indonesia memberikan fasilitas Pembiayaan Faedah Mikro bagi UMKM kuliner rekanan Grab Food. Kerja sama ditandai dengan penandatangan memorandum of understanding (MoU) oleh Direktur Bisnis Ritel PT Bank BRI Syariah Tbk. Widodo Januarso, dan Managing Director Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata, di Geldboom Food Plaza Surabaya, Kamis (9/8).
Widodo menjelaskan, fasilitas Pembiayaan Faedah Mikro saat ini tersedia bagi rekanan Grab Food di seluruh Indonesia. Mereka akan mendapatkan akses pembiayaan dari Bank BRI Syariah melalui dua skema. Yaitu pembiayaan Faedah Mikro dengan maksimum plafon sampai dengan Rp 200 Juta dengan skema jual beli (murabahah) dan sewa dengan jangka waktu hingga 5 tahun.
“Selain itu, mitra Grab Food juga akan mendapat keuntungan lebih, bagi yang memiliki agunan akan mendapatkan fasilitas pembiayaan dengan minimum 70 persen,” ujar Widodo.
Widodo menargetkan, di tahun pertamanya bisa menyalurkan fasilitas Pembiayaan Faedah Mikro sebesar Rp 2 miliar kepada pengusaha kuliner rekanan Grab. Jika target tersebut terpenuhi, kata Widodo, penyaluran fasilitas Pembiayaan Faedah Mikro tersebut bisa menyentuk sekitar 20 persen dari penhusaha kuliner rekanan Grab Food.
Managing Director Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata menyatakan, Grab nantinya akan merekomendasikan rekanan Grab Food yang telah bergabung dalam platform Grab selama lebih dari 3 bulan dan memiliki transaksi aktif lebih dari 100 kali. Selanjutnya, Bank BRI Syariah yang akan menentukan merchant mana yang dapat memperoleh fasilitas pembiayaan dengan skema KUR Syariah.
Ridzki mengaku, kerja sama ini merupakan salah satu upaya Grab dalam meningkatkan taraf hidup dan produktivitas mitranya. Melalui sinergi ini, rekanan Grab Food diyakininya akan mendapatkan keuntungan secara strategis, baik secara finansial termasuk kesempatan pengembangan usaha.
“Selain itu, Grab juga dapat memanfaatkan berbagai layanan dan produk perbankan dari BRI Syariah, baik untuk transaksional, penghimpunan dana, maupun pembiayaan,” kata Ridzki.
Sumber Republika.co.id