• Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Sabtu, 13 Desember 2025
  • Login
No Result
View All Result
Koran BUMN
Advertisement
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
No Result
View All Result
Koran BUMN
No Result
View All Result

BSI Dukung Penguatan Sinergi Pembiayaan Hijau, Dorong Pembangunan Ekonomi Berkelanjutan

by redaksi
11 Agustus 2025
in Berita
0
Izin OJK Keluar, Bank Syariah Indonesia Beroperasi 1 Februari 2021 dengan Logo dan Susunan Direksi Baru
0
SHARES
11
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) mendukung penguatan sinergi pembiayaan hijau, untuk mendorong pembangunan ekonomi berkelanjutan yang menjadi salah satu asta cita pemerintah.

Hadir dalam kesempatan tersebut Destry Damayanti selaku Deputi Gubernur Senior BI, BSI dan anggota Inisiatif Keuangan Berkelanjutan Indonesia (IKBI).

RelatedPosts

Efektif 4 Desember 2025, RUPS Bank Mandiri Taspen Setuju Pengangkatan Panji Irawan sebagai Direktur Utama

Waskita Beton Precast Bidik Kontrak Baru Senilai Rp2,6 triliun pada 2026

Mandiri Investasi Gandeng Pegadaian dan Deutsche Bank untuk Meluncurkan Produk Reksa Dana ETF Emas Syariah pada 2026

Wakil Direktur Utama BSI Bob Tyasika Ananta menekankan, percepatan pembiayaan hijau dan inklusif menjadi pendukung bagi tercapainya pembangunan berkelanjutan. Hal ini merupakan kebutuhan strategis untuk melindungi lingkungan hidup, memastikan pertumbuhan ekonomi yag merata, menjaga daya saing nasional, serta memperkuat peran Indonesia dalam menghadapi krisis iklim global.

“Tanpa transformasi sistem keuangan menuju arah yang lebih hijau, berbagai upaya mitigasi dan adaptasi tidak akan memberikan hasil yang optimal. Berdasarkan data Bank Indonesia, potensi kerugian ekonomi akibat perubahan iklim diperkirakan mencapai Rp100 triliun per tahun, dan dapat menurunkan PDB nasional hingga 40% pada tahun 2048 jika tidak ada langkah serius yang diambil,” katanya.

Hal tersebut ditegaskan Bob saat hadir dalam rangkaian kegiatan Karya Kreatif Indonesia (KKI) di JICC Senayan. KKI merupakan sebuah flagship event tahunan yang menjadi wadah strategis pengembangan UMKM nasional yang diinisiasi oleh Bank Indonesia (BI).

Salah satu kegiatan yang dilaksanakan dalam rangkaian KKI 2025 adalah Seminar Nasional Ekonomi Keuangan Hijau- Penguatan Sinergi Pembiayaan Hijau dalam Mendukung Transisi Ekonomi Berkelanjutan.

Bob lanjut menjelaskan, berdasarkan data Kementerian Koperasi & UKM, sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menyumbang sekitar 60% PDB nasional, dan menyerap 97% tenaga kerja. Kendati demikian pelaku UMKM masih menghadapi tantangan besar dalam menghadapi transisi ekonomi hijau. Salah satunya minimnya akses terhadap pembiayaan yang terjangkau dan berkelanjutan.

Kondisi tersebut dapat membuat UMKM tertinggal dari perubahan struktur pasar yang kini semakin menekankan praktik bisnis ramah lingkungan dan berkelanjutan. Berdasarkan kondisi tersebut BI bersama anggota IKBI termasuk didalamnya BSI, berkomitmen memperkuat ekosistem pembiayaan hijau dan inklusif melalui bauran kebijakan yang tepat, sinergi lintas sektor, serta penyebaran pengetahuan yang luas.

“Oleh karena itu, BSI sangat mendukung penguatan sinergi pembiayaan hijau untuk mendorong transisi ekonomi berkelanjutan di Indonesia. Dalam implementasinya, BSI terus memperkuat penerapan ESG (environmental, social, and governance) dalam bisnis serta operasional bank. BSI juga mendorong pembiayaan hijau sebagai pilar strategis untuk mewujudkan transisi ekonomi berkelanjutan,” kata Bob menekankan.

Bob lanjut menjelaskan, BSI pun telah menetapkan visi keberlanjutannya untuk menjadi The Best Global Bank Based on Implementation of Sustainable Finance. Oleh karena itu, perseroan selalu siap memberikan akses terhadap layanan keuangan berkelanjutan melalui produk dan jasa untuk memenuhi kebutuhan para nasabahnya.

Dari segi bisnis, hingga triwulan I/2025, BSI telah menyalurkan pembiayaan berkelanjutan sebesar Rp72,6 triliun atau 25,29% dari total portofolio pembiayaan. Rincian pembiayaan berkelanjutan tersebut terdiri dari green financing sebesar Rp14,6 triliun dan social financing sebesar Rp58 triliun. Bob merinci bahwa dalam pembiayaan hijau tersebut terdapat sektor prioritas yang meliputi energi terbarukan, transportasi bersih, pengelolaan air dan limbah berkelanjutan, serta produk ramah lingkungan.

Bob juga menyebut upaya yang dilakukan Perseroan dalam memperbesar porsi pembiayaan hijau. Di mana BSI pada tahun ini telah menerbitkan Sustainability Sukuk tahap II senilai Rp5 triliun. Penerbitan Sustainability Sukuk tahap II ini merupakan komitmen perusahaan dalam implementasi keuangan berkelanjutan terutama sektor UMKM dan pembiayaan hijau.

Sebagai bagian dari komitmen berkelanjutan terhadap pemberdayaan UMKM, hingga Maret 2025 perseroan telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp52,5 triliun. Meningkat 12,63% dibandingkan tahun sebelumnya. Total Rasio Pembiayaan Inklusif Makroprudensial (RPIM) tercatat sebesar Rp98,15 triliun atau 34,27%.

“Selain itu, BSI turut mengembangkan UMKM Center di berbagai provinsi, mengembangkan kapabilitas UMKM melalui berbagai pelatihan, hingga penyediaan platform digital seperti Salam Digital dan Portal Go UMKM untuk mendukung pembiayaan dan promosi usaha UMKM,” tutupnya.

Previous Post

Rayakan Semarak Kemerdekaan RI ke-80 Bersama InJourney Hospitality

Next Post

ANTAM Luncurkan Emas Edisi Khusus Simfoni Ibu Pertiwi

Related Posts

Mulai 23 Maret 2020, Bank Mantap Ubah Waktu Layanan untuk Cegah Penyebaran Covid-19
Anak Perusahaan

Efektif 4 Desember 2025, RUPS Bank Mandiri Taspen Setuju Pengangkatan Panji Irawan sebagai Direktur Utama

13 Desember 2025
Waskita Beton Precast Lakukan Penandatanganan Kontrak Pengadaan Bantalan Beton Kemenhub
Anak Perusahaan

Waskita Beton Precast Bidik Kontrak Baru Senilai Rp2,6 triliun pada 2026

13 Desember 2025
Bank Mandiri Catat Salurkan Kredit untuk BUMN Sebesar Rp103,496 Triliun
Anak Perusahaan

Mandiri Investasi Gandeng Pegadaian dan Deutsche Bank untuk Meluncurkan Produk Reksa Dana ETF Emas Syariah pada 2026

13 Desember 2025
Tahun 2020, PLN akan Konversi 5 Pembangkit Diesel ke Gas
Berita

PLN Terus Kebut Siang Malam Perbaiki Jalur Listrik Langsa-Pangkalan Brandan, Penopang Pemulihan Kelistrikan Aceh

13 Desember 2025
Bio Farma Bersama Lembaga Eijkman Rintis Penelitian Vaksin Virus Corona
Berita

Bio Farma dan Fapon Bioindustries Indonesia Perkuat Kemandirian Kesehatan Nasional melalui Kerja sama Pengembangan IVD

13 Desember 2025
Pengumuman Perubahan Merek dan Logo PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
Berita

Gelar Kuliah Umum di Universitas Udayana, BTN Ajak Generasi Muda Dalami Pembiayaan Hijau

13 Desember 2025
Next Post
ANTAM Luncurkan Emas Edisi Khusus Simfoni Ibu Pertiwi

ANTAM Luncurkan Emas Edisi Khusus Simfoni Ibu Pertiwi

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima

Recommended

Diakuisisi BRI, Danareksa Sekuritas Target Tambah 50.000 Akun Nasabah Baru Hingga Akhir 2020

BRI Siap Berikan Kredit Pembiayaan Pembangunan Dapur Makan Bergizi Gratis

5 jam ago
Waskita Beton Precast Lakukan Penandatanganan Kontrak Pengadaan Bantalan Beton Kemenhub

Waskita Beton Precast Bidik Kontrak Baru Senilai Rp2,6 triliun pada 2026

4 jam ago
Peresmian POS IND : Pos Indonesia Integrated National Distribution

Pos Indonesia Cek Kesiapan Operasi Mulai dari Kiriman NATARU hingga Distribusi Bantuan Bencana Aceh, Sumut dan Sumbar

2 hari ago
PELNI Resmi Luncurkan Logo Baru Beserta Tagline Baru “We Connect, We Unify”

PELNI Lakukan Pengadaan 3 Kapal Baru senilai Rp4,5 triliun dengan Sumbar Dana PMN dan Pembiayaan Mandiri

1 hari ago
Mulai 23 Maret 2020, Bank Mantap Ubah Waktu Layanan untuk Cegah Penyebaran Covid-19
Anak Perusahaan

Efektif 4 Desember 2025, RUPS Bank Mandiri Taspen Setuju Pengangkatan Panji Irawan sebagai Direktur Utama

by redaksi
13 Desember 2025
0

 Panji Irawan resmi diangkat sebagai Direktur Utama PT Bank Mandiri Taspen atau Bank Mantap, menggantikan Maswar Purnama yang sebelumnya menjabat...

Read more
Waskita Beton Precast Lakukan Penandatanganan Kontrak Pengadaan Bantalan Beton Kemenhub

Waskita Beton Precast Bidik Kontrak Baru Senilai Rp2,6 triliun pada 2026

13 Desember 2025
Bank Mandiri Catat Salurkan Kredit untuk BUMN Sebesar Rp103,496 Triliun

Mandiri Investasi Gandeng Pegadaian dan Deutsche Bank untuk Meluncurkan Produk Reksa Dana ETF Emas Syariah pada 2026

13 Desember 2025
Tahun 2020, PLN akan Konversi 5 Pembangkit Diesel ke Gas

PLN Terus Kebut Siang Malam Perbaiki Jalur Listrik Langsa-Pangkalan Brandan, Penopang Pemulihan Kelistrikan Aceh

13 Desember 2025
Bio Farma Bersama Lembaga Eijkman Rintis Penelitian Vaksin Virus Corona

Bio Farma dan Fapon Bioindustries Indonesia Perkuat Kemandirian Kesehatan Nasional melalui Kerja sama Pengembangan IVD

13 Desember 2025
  • Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Hotline T/WA : 0813 8084 1716

© 2020 KoranBUMN.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL

© 2020 KoranBUMN.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In