Untuk meningkatkan penyerapan komoditas beras baik melalui mekanisme PSO maupun komersial, dan agar Perum BULOG dapat meningkatkan kemampuan penyerapan langsung kepada petani dan mampu mengolah gabah segala jenis kualitas menjadi beras yang berkualitas dengan harga terjangkau, maka saat ini Perum BULOG sedang membangun infrastruktur berupa Modern Rice Milling Plant (MRMP) di wilayah sentra produksi padi di Indonesia, seperti Sumatera Selatan, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat.
Salah satu teknologi penyimpanan modern yang dibangun di MRMP adalah SILO. SILO merupakan sebuah alat yang berbentuk tabung kedap udara dan kedap cahaya yang dapat digunakan untuk menyimpan gabah. Setelah Perum BULOG menyerap gabah petani dalam negeri, selanjutnya Perum BULOG akan mengurangi kadar air dari gabah tersebut sesuai dengan kriteria dengan menggunakan dryer. Lalu, gabah tersebut akan diproses dan disimpan di dalam SILO.
Dengan dibangunnya infrastruktur tersebut, Perum BULOG akan terus memaksimalkan penyerapan gabah dan beras dari petani dalam negeri, guna memperkuat 3 Pilar Ketahanan Pangan.
Swipe untuk melihat SILO yang telah dibangun, slide kedua adalah SILO dengan kapasitas 2.000 ton dan slide ketiga adalah SILO dengan kapasitas 500 ton













