Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas mengecek proyek pengembangan industri kereta api yang dikembangkan BUMN PT INKA di Banyuwangi. Sempat tertunda karena pandemi Covid-19, kini proses pembangunan secara bertahap kembali berjalan.
Dari penjelasan manajemen PT INKA, pembangunan fisik akan tuntas Oktober 2020, lalu dilanjutkan instalasi mesin, uji operasi, commissioning, ditargetkan beroperasi tahun depan, sehingga bisa membuka lapangan kerja dan berbagai sektor ekonomi penyangganya mulai 2021.
.
Keberadaan industri kereta api ini bisa ikut menjadi pendorong pemulihan ekonomi di Banyuwangi dari dampak pandemi Covid-19. Ini akan membuka lapangan kerja dan menggerakkan ekonomi lokal.
.
Industri kereta api ini dikembangkan bersama BUMN PT INKA dengan perusahaan kereta api dunia Stadler Rail Group dari Swiss; akan menjadi industri kereta terbesar di Asia Tenggara dengan investasi Rp 1,6 triliun. Fokusnya adalah memproduksi pesanan ekspor kereta ke Asia, Australia, dan Afrika.
.
Semua proses pengembangan industri kereta api wajib menjalankan protokol kesehatan yang ketat. Harus produktif dan tetap berikhtiar aman dari Covid-19.
.
Di industri kereta api tersebut juga akan dibangun museum perkeretaapian sebagai destinasi wisata baru. Kami ingin INKA tidak hanya sekadar industri, tapi juga membawa kekayaan peradaban dan kebudayaan daerah. Adanya museum akan menjadi destinasi wisata teknologi dan edukasi.
.