PT Asuransi BRI Life turut berperan aktif mengurangi kesenjangan sosial, mencegah kerusakan lingkungan hidup serta mendorong efisiensi pemanfaatan sumber daya alam lewat program kegiatanĀ Corporate Social ResponsibilityĀ (CSR) perseroan mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan.
Perseroan menggelar sejumlah kegiatan di pengujung tahun 2020 ini. Corporate Secretary Asuransi BRI Life Hardy Nurhadi menuturkan, di pengujung tahun ini, perseroan menggelar kegiatan BRI Life Berbagi bekerjasama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).
Program yang yang dijalankan, antara lain program penampungan air dan bantuan air bersih di Gunung Kidul Yogyakarta,Ā Operasi Katarak,Ā program āWastafel Sehatā sekolah/panti wreda di Jabodetabek serta program Pembangunan dan Rehabilitasi Pondok Pesantren Al-Kholiliyah Mubarokah di Sukabumi Jawa Barat.
“Kegiatan bantuan air bersih guna membangun kehidupan yang lebih sehat, BRI Life bersama Baznas telah menyalurkannya di daerah Gunung Kidul Yogyakarta, yakni Desa Patuk, Ngawen dan Tanjung,” kata Hardy dalam keterangan resminya, Jumat (4/12).
Pemilihan daerah Gunung Kidul sebagai lokasi pemberian bantuan air bersih, dikarenakan wilayah ini termasuk yang sering mengalami kekeringan dan kekurangan air khususnya air bersih.Ā Acara serah terima telah dilaksanakan di desa Benteng Wereng, Ngawen, Gunung Kidul 26 Novrmber lalu.
Sejalan dengan kualitas kesehatan masyarakat, BRI Life juga mengadakan program Operasi Katarak yang dilaksanakan di Jabodetabek, bagi pasien yang sebelumnya telah melalui proses seleksi.
Kegiatan yang akan digelar pada awal Desember 2020 tersebut dilangsungkan untuk membantu program pemerintah dalam mengentaskan masalah kebutaan, yang diakibatkan oleh penyakit katarak khususnya bagi masyarakat di wilayah Jabodetabek yang kurang beruntung.
āMelalui program Operasi Katarak ini, kami berharap BRI Life dapat berkontribusi dan membantu dalam peningkatan kualitas hidup masyarakat, terutama bagi masyarakat dhuafa,” kata Hardy.
Adapun dua kegiatan lainnya yang digelar adalah di bidang pendidikan, yakniĀ āwastafel sehatā untukĀ sekolah di Jabodetabek serta pembangunan dan rehabilitasi Pondok Pesantren Al-Kholiliyah Mubarokah di Sukabumi Jawa Barat.
Melalui program wastafel sehat sekolah,Ā BRI Life mengedukasi para siswa-siswi di lingkungan SD, SMP dan SMA di Jabodetabek, dalam melakukan kebiasaan baru di lingkungan sekolah, khususnya dalam menjalankan protokol kesehatanĀ serta menjalankan 3M (Mencuci tangan, Memakai masker dan Menjaga jarak).
Bersama Baznas, BRI Life menyalurkan Wastafel Portable, termasuk sabun dan sticker panduan cuci tangan ke beberapa sekolah yang berada di Jabodetabek.
Hardy mengatakan cuci tangan merupakan salah satu elemen penting dalam memutus mata rantai pandemi, sehingga pengadaan dan penyaluran wastafel portable,Ā menjadi sangat penting disaat kondisi wabah Covid-19.
Dalam program pembangunan dan rehabilitasi pondok pesantren Al Kholiliyah Mubarokah di Sukabumi, BRI Life memandang, sebuah lingkungan pendidikan akan berjalan dengan baik, apabila dilaksanakan dengan managemen yang baik, maka di dalam tata kelolanya perlu didukung oleh sarana dan prasarana yang memadai termasuk SDM, lingkungan dan administrasi yang bagus.
āProgram ini selaras dengan program Pemerintah yakni Program Bina Lingkungan terkait Bantuan Pendidikan dan Ayat 3E terkait Bantuan Sarana Ibadahā tutup Hardy.
Sumber Kontan, edit koranbumn