Direktur Utama PT Pelindo IV, Farid Padang melakukan silaturahmi dan pertemuan rutin dengan pengusaha yang tergabung dalam asosiasi, yaitu INSA Makassar, Alfi/Ilfa Sulsel, Gabungan Perusahaan Ekspor Indonesia (GPEI) Sulsel, Organisasi Pengusaha Angkutan Darat (Organda) Sulsel serta perusahaan pelayaran dan kontainer di Lantai 7 Kantor Pusat PT Pelindo IV Makassar, Jumat (4 Januari 2019). .
Dalam pertemuan yang juga dihadiri Direktur Operasi dan Komersial Pelindo IV, Riman S. Duyo, Direktur Teknik Pelindo IV, Prakosa Hadi Takariyanto, General Manager (GM) Pelindo IV Cabang Makassar, Aris Tunru dan GM Pelindo IV Cabang Terminal Petikemas Makassar (TPM), Yosef Benny Rohy, Dirut Pelindo IV, Farid Padang mengatakan bahwa di 2019 ini pihaknya akan meningkatkan level of service dengan penataan dan penertiban kendaraan yang masuk ke Pelabuhan Makassar dan TPM melalui e-pass. .
Menurutnya, penerapan e-pass yang dilakukan pihaknya adalah untuk kepentingan bersama. “Bukan kepentingan Pelindo IV, tetapi kepentingan seluruh pengguna jasa yang masuk ke Pelabuhan Makassar. Pertama, dari segi penataannya, ketertibannya, akan jauh lebih bagus. Melalui penataan dan ketertiban yang lebih baik, diharapkan bahwa kegiatan arus bongkar muat di Pelabuhan Makassar bisa mendorong percepatan produktivitasnya,” jelas Farid. .
Kenapa Pelindo IV harus menerapkan e-pass? Karena selain penataan kendaraan yang masuk, juga untuk menghindari praktek-praktek yang tidak diinginkan. Baik oleh level manajemen maupun level paling bawah, yaitu pungutan liar (pungli). “Nah, dengan adanya sistem e-pass, semuanya diatur secara by system, sehingga pemberian uang tunai sudah tidak ada lagi,” ujarnya.
SumberInPelindo4 / edit koranbumn.com