• Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Jumat, 15 Agustus 2025
  • Login
No Result
View All Result
Koran BUMN
Advertisement
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL
No Result
View All Result
Koran BUMN
No Result
View All Result

Dorong Peningkatan SDM, Pupuk Kaltim Bekali 30 Nelayan Binaan Keterampilan Servis Mesin Kapal

by redaksi
28 Februari 2020
in Berita
0
0
SHARES
1.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

RelatedPosts

ANTAM Dukung Perlindungan dan Pengelolaan Ekosistem Mangrove di Kalimantan Barat

Telkom Gelar PaDi UMKM Hybrid Expo & Conference 2025, Dorong Peningkatan Daya Saing dan Perluas Akses Pasar UMKM

Pertamina dan Universitas Indonesia Luncurkan AI Talent Hub Indonesia

Pupuk Kaltim terus berupaya menyiapkan SDM yang andal, melalui keterampilan mumpuni untuk mampu berkembang secara mandiri. Dorongan itu kembali direalisasikan Pupuk Kaltim dengan melatih 30 nelayan binaan dari wilayah pesisir Bontang, untuk memiliki kemampuan servis mesin dongfeng dan ketinting dalam menunjang aktivitas melaut. Para peserta pelatihan berasal dari berbagai wilayah, diantaranya Gusung, Loktuan, Malahing, Tihi-tihi, Tanjung Limau, Bontang Kuala dan Selangan. Pelatihan dilaksanakan selama delapan hari, mulai 31 Agustus hingga 7 September 2018, bekerjasama dengan Himpunan Pembudidaya Perikanan dan Kelautan (HPPK) Bontang Kuala.
Pelatihan ini difokuskan menambah pengetahuan dan keterampilan, sekaligus menjadi nilai tambah bagi nelayan, agar tidak lagi mengeluarkan biaya tambahan jika menemui kendala kerusakan mesin saat melaut. “Bekal keterampilan ini akan membantu nelayan dalam mengatasi kerusakan mesin saat di laut maupun di darat. Nanti tidak perlu lagi mengeluarkan biaya untuk perbaiki mesin kapal karena sudah bisa perbaiki sendiri,” ujar Ketua Pelaksana Pelatihan Irma Safni.
Disamping itu, pelatihan servis mesin dongfeng dan ketinting juga salah satu komitmen Pupuk Kaltim untuk memberdayakan masyarakat agar lebih mandiri dengan cakupan yang lebih luas. Tindaklanjut pembinaan pada sektor maritim seperti halnya budidaya, serta peluang kelautan lain yang selama ini dilaksanakan. “Melalui pelatihan ini, peserta juga didorong untuk lebih mandiri dan mampu berwirausaha, seperti mendirikan bengkel mesin kapal di wilayah masing-masing,” papar Superintendent Bina Lingkungan dan Kemitraan Departemen CSR Pupuk Kaltim Udiyanto, saat membuka pelatihan.
Hal itu juga bukan tanpa sebab, melihat kondisi saat ini banyak nelayan di Bontang yang memiliki kapal atau perahu, namun tidak ditunjang kemampuan yang bersifat teknis, terutama keterampilan memperbaiki mesin kapal. Peluang ini yang diharap bisa ditangkap nelayan binaan Pupuk Kaltim, sebagai pengembangan sektor usaha untuk menunjang perekonomian. “Sejauh ini, kami melihat warga pesisir sudah cukup baik dalam hal penangkapan dan budidaya. Sementara untuk servis atau maintenance mesin kapal tidak memiliki kemampuan yang mumpuni. Padahal itu peluang yang bisa dikembangkan,” tambah Udiyanto.
Sementara Kepala Bidang Budidaya dan Perikanan Tangkap Dinas Ketahanan Pangan Perikanan dan Pertanian (DKP3) Bontang Syamsu Wardi, menyebut pelatihan ini sangat nyata membantu masyarakat nelayan, khususnya dalam menekan biaya perawatan mesin kapal, juga menjadi peluang bagi nelayan untuk membuka jasa servis mesin di kawasan pesisir masing-masing. Dirinya pun menekankan para peserta untuk serius mengikuti materi agar bisa diterapkan dengan baik, serta mampu menjadi binaan yang lebih mandiri berbekal keterampilan yang diberikan selama pelatihan. “Sudah sepatutnya kita berterima kasih kepada Pupuk Kaltim yang telah memberikan pelatihan ini. Sebab pelatihan ini sangat langka dan jarang, hanya Pupuk Kaltim yang rutin menggelar bagi nelayan binaan,” ucap dia.
Guna mengukur keberhasilan pembinaan yang dilakukan, Syamsu Wardi pun mengajak Pupuk Kaltim untuk meningkatkan evaluasi pasca pelatihan, agar penerapan di lapangan bisa diketahui dengan baik, serta sejauh mana manfaat yang dirasakan masyarakat. “Jika berdampak signifikan dalam meningkatkan SDM dan pemberdayaan masyarakat, Pemerintah berharap kegiatan seperti ini bisa terus ditingkatkan ke depannya. Jika sebaliknya, Pemerintah juga siap melakukan evaluasi bersama Pupuk Kaltim,” terang Syamsu Wardi.
Selama delapan hari, para peserta mengikuti 56 jam pelatihan, dengan instruktur dari Lembaga Pelatihan Kerja Putra Mandiri Samarinda. Dijelaskan Sunardi selaku instruktur, selama pelatihan para peserta diberikan teori sebesar 20% dan praktik 80%. Hal itu sekaligus mengukur tingkat penerimaan materi dengan evaluasi langsung setiap harinya, agar pelatihan mencapai sasaran sesuai target yang diharapkan. Beberapa materi diantaranya pengenalan keselamatan kerja, pengetahuan alat perkakas dan alat ukur, dasar-dasar mesin diesel 4 langkah, serta perawatan dan ganggung mesin. “Semua berjalan lancar dan peserta antusias dari pagi sampai sore setiap hari,” kata Sunardi saat penutupan pelatihan pada 7 September 2018.
Menurut dia, sejumlah aspek yang dinilai selama pelatihan diantaranya knowledge dan skill. Dari seluruh peserta, rata-rata sudah memiliki kemampuan memperbaiki mesin dongfeng dan ketinting dengan baik dan benar. Namun jika dikalkulasi secara persentase, hanya 75% yang sangat memahami seluruh materi dengan sempurna. “Namun hal itu bukan kendala, saya harap para peserta bisa saling sharing dan belajar dari temannya yang lebih paham detil. Jadi pembelajaran tidak berhenti sampai disini saja, tapi dilanjutkan di wilayah masing-masing,” imbau Sunardi.
Abdul Kadir, salah satu peserta dari Bontang Kuala mengaku pelatihan ini merupakan hal yang sangat ditunggu dirinya, termasuk nelayan lain yang ikut pelatihan. Sebab dia menyadari jika kamampuan untuk perbaikan mesin kapal secara mandiri, menjadi suatu keharusan yang wajib dipahami nelayan. Apalagi saat menemui kendala, nelayan dapat memperbaiki langsung mesin kapal agar tidak menghambat aktivitas melaut. “Kami sangat antusias dengan pelatihan ini, dari awal tidak paham sama sekali, kini kami bisa memperbaiki mesin dengan baik. Yang pasti, keterampilan ini jadi bekal yang akan terus kami kembangkan. Terima kasih atas kesempatan yang diberikan Pupuk Kaltim,” papar Kadir.
Sumber Situs Web Pupuk Kaltim

Previous Post

13 Tahun Pertamina EP : Tingkatkan Produksi, Efisiensi, Safety & Sustainability

Next Post

Kolaborasi INTI dengan Regulator dan Perguruan Tinggi

Related Posts

Antam Klaim Siap Kelola, Terkait Titipan Aset dari Kejagung
Berita

ANTAM Dukung Perlindungan dan Pengelolaan Ekosistem Mangrove di Kalimantan Barat

13 Agustus 2025
UEFA EURO 2020, Tayangan Spesial IndiHome di Tahun 2020
Berita

Telkom Gelar PaDi UMKM Hybrid Expo & Conference 2025, Dorong Peningkatan Daya Saing dan Perluas Akses Pasar UMKM

13 Agustus 2025
Pertamina Perlu Bangun Empat Pabrik Dimethyl Ether
Berita

Pertamina dan Universitas Indonesia Luncurkan AI Talent Hub Indonesia

13 Agustus 2025
Izin OJK Keluar, Bank Syariah Indonesia Beroperasi 1 Februari 2021 dengan Logo dan Susunan Direksi Baru
Berita

Lebih Dari 16 Ribu Pelajar Antusias Daftar BSI Sholarship 2025

13 Agustus 2025
Pengumuman Perubahan Merek dan Logo PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
Anak Perusahaan

Menteri BUMN, Erick Thohir Ungkap BTN Syariah akan Spin off dengan nama Bank Syariah Nasional

13 Agustus 2025
Kolaborasi Dahana – Pegadaian Gelar TMO Chapter Februari 2020
Berita

Pegadaian Bukukan Kinerja Gemilang pada Layanan Bank Emas di Semester I 2025

13 Agustus 2025
Next Post

Kolaborasi INTI dengan Regulator dan Perguruan Tinggi

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima Foto : Ifan Bima

Recommended

Menko Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto Ungkap Danantara Berencana Bangun 17 Kilang Modular di AS Senilai Rp130 Triliun

Direktur Utama Mundur, Danantara Pastikan Operasional Agrinas Pangan Nusantara Tetap Berjalan Normal

3 hari ago
Tahun 2020, PLN akan Konversi 5 Pembangkit Diesel ke Gas

PLN Catat Lonjakan Pengguna REC, Penjualan Tembus 13,68 TWh di Semester I 2025

4 hari ago
Direktur Utama Agrinas Pangan Nusantara, Joao Angelo De Sousa Mota, Resmi Mengundurkan Diri

Direktur Utama Agrinas Pangan Nusantara, Joao Angelo De Sousa Mota, Resmi Mengundurkan Diri

3 hari ago
Peresmian PLTM Sako-1, Komitmen Brantas Abipraya Dukung Pengembangan EBT

Brantas Abipraya Bangun Bendungan Bulango Ulu, Siap Suplai Irigasi 4.950 Ha Perkuat Ketahanan Pangan

2 hari ago
Antam Klaim Siap Kelola, Terkait Titipan Aset dari Kejagung
Berita

ANTAM Dukung Perlindungan dan Pengelolaan Ekosistem Mangrove di Kalimantan Barat

by redaksi
13 Agustus 2025
0

Dalam rangka memperingati Hari Mangrove Sedunia, Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Bhayangkara, serta HUT ke-80 Republik Indonesia, PT Aneka Tambang...

Read more
UEFA EURO 2020, Tayangan Spesial IndiHome di Tahun 2020

Telkom Gelar PaDi UMKM Hybrid Expo & Conference 2025, Dorong Peningkatan Daya Saing dan Perluas Akses Pasar UMKM

13 Agustus 2025
Pertamina Perlu Bangun Empat Pabrik Dimethyl Ether

Pertamina dan Universitas Indonesia Luncurkan AI Talent Hub Indonesia

13 Agustus 2025
Izin OJK Keluar, Bank Syariah Indonesia Beroperasi 1 Februari 2021 dengan Logo dan Susunan Direksi Baru

Lebih Dari 16 Ribu Pelajar Antusias Daftar BSI Sholarship 2025

13 Agustus 2025
Pengumuman Perubahan Merek dan Logo PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk

Menteri BUMN, Erick Thohir Ungkap BTN Syariah akan Spin off dengan nama Bank Syariah Nasional

13 Agustus 2025
  • Tentang Kami
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Hotline T/WA : 0813 8084 1716

© 2020 KoranBUMN.

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Korporasi
  • Anak Perusahaan
  • Kinerja & Investasi
  • TJSL – PKBL – CSR
  • Pelatihan
  • Toko PKBL

© 2020 KoranBUMN.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In